Saat Vinales tengah bersiap memulai lembar baru, Lin Jarvis memberikan saran kepada Aprilia.
Lin Jarvis secara tidak langsung mewanti-wanti Aprilia untuk terus membuat Vinales merasa nyaman dan bahagia.
Dengan demikian, Vinales akan menghasilkan sesuatu yang sesuai dengan harapan tim.
"Maverick sangat berbakat, tetapi sangat penting baginya untuk merasa nyaman secara mental, kuat, dan bahagia," kata Lin Jarvis, dikutip dari Paddock-GP.
"Dia harus merasa berada di tempat yang tepat. Dengan begitu, dia bisa menghasilkan sesuatu yang diharapkan," ujar Lin Jarvis.
Baca juga: Profil Maverick Vinales, Pebalap Aprilia untuk MotoGP 2022
Pernyataan Lin Jarvis sekaligus menunjukkan bahwa Vinales sudah tidak merasa bahagia bersama Yamaha.
Lin Jarvis menyebut Yamaha sejatinya sudah melakukan beberapa solusi agar Vinales kembali merasa nyaman dan bahagia.
Akan tetapi, setelah mencoba beberapa solusi, Yamaha dan Vinales menyadari bahwa berpisah lebih cepat adalah langkah terbaik untuk saat ini.
"Ketika kami merasa Maverick tidak sedang bahagia bersama kami, kami mencari solusi, seperti yang sudah kami lakukan," ungkap Lin Jarvis.
"Prinsip kami adalah tidak memaksa pebalap untuk tetap tinggal. Jika dia tidak bahagia, lebih baik dia meninggalkan kami," kata Lin Jarvis.
"Ini lebih baik untuk tim, untuk pebalap, dan untuk semua orang yang terlibat," tutur Lin Jarvis menegaskan.
Adapun Aprilia sejatinya memiliki pengalaman menangani Maverick Vinales.
Namun, kesempatan itu sudah lama berlalu, yakni ketika Maverick Vinales masih berkarier di kelas 125cc pada 2011.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.