Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singgung The Last Dance, Rossi Ingin Dibuatkan Serial Dokumenter Usai Pensiun

Kompas.com - 25/04/2021, 14:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pebalap MotoGP, Valentino Rossi, mengungkapkan keinginannya usai dirinya pensiun nanti. Dia ingin perjalanan kariernya diabadikan dalam serial dokumenter seperti 'The Last Dance'.

The Last Dance adalah serial dokumenter yang mengisahkan karier legenda NBA, Michael Jordan, ketika membela Chicago Bulls.

Keinginan itu diungkapkan Valentino Rossi dalam wawancaranya bersama media Italia, La Gazzetta dello Sport pada Jumat (23/4/2021).

"Saya akan senang sekali. Kisah saya indah dan ada banyak hal yang bisa diceritakan," kata Valentino Rossi.

Baca juga: Termasuk MotoGP Amerika 2008, Rossi Ungkap 3 Kemenangan Terbaik Sepanjang Karier

"Beberapa tahun ke depan ketika saya pensiun saya ingin membuat buku. Namun, yang terpenting adalah membuat serial seperti 'The Last Dance' karena menurut saya itu sangat keren," ujar pebalap berusia 42 tahun ini.

"Saya adalah pebalap MotoGP modern pertama. Saya yang pertama kali melakukan banyak hal, yang menjadi pembelajaran bagi banyak rider hari ini."

"Saya memulai karier pada usia muda, tetapi pada umur 20 tahun saya sudah berada di kelas 500cc dan langkah saya kemudian diikuti oleh semua orang."

Adapun tahun ini menandai 26 musim karier Valentino Rossi sejak memulai debutnya di dunia balap pada 1996.

Rossi berhasil mengoleksi sembilan gelar juara dunia dengan rincian masing-masing satu di kelas 125cc dan 250cc, serta 7 titel lainnya diraih Rossi di kelas utama. 

Meski demikian, beberapa tahun terakhir Valentino Rossi akrab dengan berita soal pensiun.

Tak sedikit yang meminta Rossi untuk segera gantung helm mengingat usianya yang sudah tidak lagi muda.

Apalagi, performa Rossi juga kian anjlok. Terakhir kali Rossi finis di urutan pertama adalah di MotoGP Belanda 2017.

Sejak saat itu, The Doctor tercatat tak pernah memenangi balapan dalam tiga musim belakangan.

Titik terendah muncul pada musim lalu, di mana Rossi berada di urutan ke-15 di klasemen akhir MotoGP 2020 dengan koleksi 66 poin.

Baca juga: Jorge Lorenzo Serang Yamaha karena Menganaktirikan Murid Valentino Rossi

Catatan itu menjadi yang terburuk sepanjang karier Valentino Rossi setelah unjuk gigi pada era MotoGP sejak 2002.

Kendati demikian, Rossi belum terpikir untuk pensiun dalam waktu dekat. Dia masih ingin membalap di MotoGP karena alasan yang mungkin tidak banyak dipahami orang.

"Logika saya sangat sederhana dan bagi saya aneh bahwa beberapa orang tidak memahaminya, mungkin cara berpikir saya berbeda," ucap Rossi.

"Saya senang dengan perasaan saya, adrenalin yang saya rasakan ketika saya menang, naik podium atau sekadar bisa balapan bagus."

"Saya baik-baik saja selama ini dan saya menikmatinya. Saya tahu betul bahwa pada akhirnya saya dikalahkan oleh waktu dan itu terjadi untuk semua pebalap."

"Namun, saya mencoba dengan semua kekuatan saya untuk membuat (pensiun) saya sesulit mungkin. Ini satu-satunya alasan mengapa saya masih balapan," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com