Sebab, Alex Rins mengaku tidak banyak mengetahui informasi tentang cedera dan masa pemulihan Marc Marquez.
"Kita semua tidak ada yang tahu bagaimana kondisi Marc Marquez. Sebab, kita semua tidak memiliki akses untuk mendapatkan informasi itu," kata Alex Rins dikutip dari situs Corsedimoto.
"Banyak orang sudah berbicara tentang kondisi Marc Marquez. Namun, saya pikir tidak ada satu pun orang yang mengetahui kebenaran dari cedera itu atau masa pemulihan Marc Marquez sampai semua informasi benar-benar terbuka," tutur Alex Rins.
Baca juga: Bos Valentino Rossi: Marc Marquez Alien, tetapi Tidak di Jerez
Alex Rins bukan orang pertama yang mempertanyakan kejelasan dari kondisi Marc Marquez.
Terkini, pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menuduh Marc Marquez telah berbohong.
Tuduhan Pernat itu berkaitan dengan penyebab kerusakan plat titanium yang membuat Marc Marquez harus naik meja operasi untuk kali kedua pada 4 Juli 2020.
Pernat menilai kerusakan plat titanium itu bukan karena Marc Marquez kesulitan membuka jendela rumahnya seperti keterangan manajer Repsol Honda, Alberto Puig.
Menurut Pernat, plat titanium itu patah karena Marc Marquez bersepeda tanpa sepengetahuan pihak Honda.
"Honda sedang menyelidiki kredibilitas Marquez, bukan keputusan para dokter," kata Pernat.
"Biar saya jelaskan. Mereka sedang menyelidiki kebenaran insiden jendela itu, karena masalahnya mungkin tidak berasal dari sana," ujar Pernat menambahkan.
"Saya pikir Marc naik sepeda dan Honda tidak mengetahuinya," tutur Pernat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.