KOMPAS.com - Adik Marc Marquez, Alex Marquez, kecewa dengan banyak kritik yang menyebut dirinya tidak layak menjadi pebalap Repsol Honda.
Alex Marquez resmi bergabung ke Repsol Honda awal musim ini untuk menggantikan Jorge Lorenzo yang pensiun.
Keputusan Repsol Honda saat itu sempat dipertanyakan karena Alex Marquez belum memiliki pengalaman menjadi pebalap MotoGP.
Alex Marquez bahkan sempat disebut hanya memanfaatkan kakaknya agar bisa bergabung ke Repsol Honda.
Anggapan miring itu semakin sering terdengar ketika Repsol Honda memutuskan mengontrak Pol Espargaro untuk MotoGP musim 2021 dan 2022.
Repsol Honda mengumumkan kedatangan Pol Espargaro sebelum MotoGP musim ini dimulai tepatnya pertengahan Juli 2020.
Baca juga: Andrea Dovizioso Kaget Diasapi Alex Marquez pada MotoGP Perancis
Itu artinya, Repsol Honda mengontrak Pol Espargaro sebelum melihat performa Alex Marquez dengan motor RC213V pada balapan MotoGP.
Menanggapi anggapan miring tersebut, Alex Marquez mengaku sangat kecewa.
Alex Marquez menilai Repsol Honda tidak mungkin memberi kontrak hanya karena faktor dirinya saudara kandung Marc Marquez.
"Pada akhirnya, saya mengerti mengapa saya menjadi pebalap Repsol Honda dan mengenakan warna ini," kata Alex Marquez dikutip dari situs Motosport, Senin (12/10/2020).
"Saya adalah pebalap dengan dua gelar juara dunia (Moto3 2014 dan Moto2 2019). Saya tahu mengapa mereka mempromosikan saya ke Repsol Honda," ucap Alex Marquez.
"Situasi akhir musim lalu sangat aneh karena Lorenzo memutuskan pensiun. Repsol Honda kemudian memberi kepercayaan kepada saya," ujar Alex Marquez.
"Saya layak menjadi pebalap Repsol Honda. Itulah yang selalu ada di pikiran saya sampai saat ini," tutur Alex Marquez menambahkan.
Musim ini, Alex Marquez selaku pebalap debutan MotoGP masih kesulitan bersaing.
Penampilan yang tidak konsisten membuat Alex Marquez sering mendapat kritik.
Baca juga: Start Ke-18 lalu Raih Podium Kedua MotoGP Perancis, Alex Marquez: Itu Gila!