Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesan Valentino Rossi soal Perkembangan Teknologi Motor MotoGP

Kompas.com - 18/03/2020, 08:00 WIB
Angga Setiawan,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Yamaha Valentino Rossi angkat bicara tentang perkembangan teknologi motor balap MotoGP.

Pernyataan tersebut ia tuturkan berdasarkan pengalamannya sebagai pebalap terlama di MotoGP yang masih aktif saat ini.

Valentino Rossi tercatat sebagai pebalap yang telah melakoni 402 seri balap sejak debutnya pada 1996, dengan 332 catatan balapnya berada di kelas utama 500cc/MotoGP.

Hasilnya, Rossi memenangi enam gelar juara pada era MotoGP. Dua gelar diraih bersama Honda (2002, 2003), adapun empat gelar lain dikoleksi dengan Yamaha (2004, 2005, 2008, 2009).

Baca juga: Valentino Rossi Jadi yang Pertama soal Virus Corona di Italia

Rossi juga telah makan asam garam dari berbagai era regulasi teknis, mulai dari mesin 2-tak 500cc pada awal tahun 2000-an hingga 4-tak 1.000cc yang digunakan saat ini.

Dalam video yang diunggah Dainese selaku sponsor kostum balap Rossi, The Doctor mengingat kembali pengalamannya menunggangi kuda besi dari berbagai era.

Bicara soal pengalaman paling berkesan, Rossi menunjuk motor balap 500cc yang digunakannya saat debut di kelas premier pada 2000.

"Menurut saya dari 250cc ke 500cc, pertama kali saya mencoba 500cc itu benar-benar sebuah kendaraan yang di luar batas nalar," kata Rossi.

"Mesin 2-tak, 500cc, 4 silinder dengan 200 horsepower, dan tenaga yang luar biasa. Jadi motor itu yang meninggalkan kesan terbesar secara keseluruhan," katanya.

Baca juga: Soal Rossi Bukan Masalah Usia, melainkan Marquez Buat Semua Pebalap Tertekan

Musim itu Valentino Rossi mengendarai motor Honda NSR500 yang menjadi primadona.

Setelah hampir menjadi juara pada musim debutnya, Rossi akhirnya menaklukkan kompetisi para raja pada tahun berikutnya.

Pebalap asal Tavullia itu menjadi pemenang terakhir era kejuaraan dunia 500cc.

Sekadar informasi, sejak 2002 kelas utama balap kejuaraan dunia balap motor berubah nama menjadi MotoGP. Kapasitas mesin juga naik dari 500cc menjadi 990cc.

Valentino Rossi sendiri menunjuk motor era MotoGP sebagai yang paling berkesan apabila dilihat dari sudut pandang teknis.

Penggunaan perangkat elektronik juga memudahkan kerja pebalap kendati pengaturan motor menjadi rumit karena parameter yang lebih banyak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Raphael Varane Tinggalkan Man United

Raphael Varane Tinggalkan Man United

Liga Inggris
Budi Sudarsono Yakin Skuad Garuda Kalahkan Irak dan Filipina

Budi Sudarsono Yakin Skuad Garuda Kalahkan Irak dan Filipina

Timnas Indonesia
Thom Haye: SC Heerenveen Akan Selalu Spesial

Thom Haye: SC Heerenveen Akan Selalu Spesial

Timnas Indonesia
Championship Series Liga 1 2023, Rekor Tandang Persib Apik, Bali United Tak Gentar

Championship Series Liga 1 2023, Rekor Tandang Persib Apik, Bali United Tak Gentar

Liga Indonesia
Debut VAR di Liga 1 Indonesia, Wasit Siap, Kerja Keras Pantaskan Diri

Debut VAR di Liga 1 Indonesia, Wasit Siap, Kerja Keras Pantaskan Diri

Liga Indonesia
Pesan STY ke Pemain Timnas Indonesia Menuju Duel Vs Irak dan Filipina

Pesan STY ke Pemain Timnas Indonesia Menuju Duel Vs Irak dan Filipina

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Bali United Vs Persib, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

Real Madrid Vs Alaves: Pemanasan Jelang Final Liga Champions

Liga Spanyol
Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

Ancelotti Sukses Ramal Alonso, Sebut 5 Pemain Madrid yang Bisa Jadi Pelatih Top

Liga Spanyol
Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

Tottenham Vs Man City: Citizens ke Tempat Angker, 74 Upaya Tanpa Gol

Liga Inggris
Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Giroud Tinggalkan AC Milan, Ingat Sambutan Ibra: Hanya Ada Satu Raja

Liga Italia
STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

STY Bahas Kontrak dengan PSSI Pekan Depan, Tak Takut Target Tinggi

Liga Indonesia
Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Prediksi Line Up Bali United Vs Persib, Duel Mantan Juara Indonesia

Liga Indonesia
Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Barcelona Vs Real Sociedad: Xavi Jelaskan Kemarahan Lewandowski

Liga Spanyol
STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

STY Dapat Mobil Usai Bawa Timnas Indonesia Jalani Debut Historis di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com