Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP 2020 Bisa Saja Digelar Tanpa Penonton

Kompas.com - 06/03/2020, 04:00 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beberapa seri balap MotoGP 2020 bisa saja digelar tanpa penonton di sirkuit.

Opsi itu dapat diambil jika wabah virus corona terus menyebar dan mengganggu penyelenggaraan seri balap sepanjang musim MotoGP 2020.

Sampai sejauh ini,  dua seri awal dalam jadwal MotoGP 2020 batal bergulir.

MotoGP Qatar akan berlangsung tanpa memperlombakan kelas tertinggi. Seri MotoGP Qatar dijadwalkan berlangsung pada 8 Maret.

Sementara itu, MotoGP Thailand digeser ke 4 Oktober dari yang seharusnya 22 Maret.

Dikutip dari Motorsport.com, CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta mengatakan opsi menggelar lomba tanpa penonton bisa saja dilakukan.

"Segalanya mungkin," kata Ezpeleta ketika ditanya apakah menjalankan balapan tanpa penonton akan jadi pilihan.

“Paling penting bagi kami adalah mengambil solusi terbaik untuk semuanya," ujar dia.

Menurut Ezpeleta, Dorna punya kewajiban untuk menjalankan kontrak sesuai kesepakatan dengan Federasi Balap Motor Dunia (FIM) dan Asosiasi Tim Balap (IRTA).

Dorna diketahui punya klausul kontrak untuk bisa menyelenggarakan minimal 13 seri.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2020 Hasil Revisi akibat Dampak Virus Corona

Total jumlah seri MotoGP 2020 ada 20 seri dan kini tinggal tersisa 19 setelah batalnya balapan kelas tertinggi di Qatar.

Penyelenggaraan MotoGP Italia masih dalam pertimbangan menunggu perkembangan situasi di negara tersebut.

Sebelum ada keputusan pembatalan kelas tertinggi di seri MotoGP Qatar, Ezpeleta mengungkapkan bahwa Dorna sempat berusaha mengatur penerbangan charter dari Perancis untuk para pebalap dan kru tim-tim MotoGP dari Italia.

Upaya tersebut hampir terealisasi sebelum adanya kebijakan pembatasan terbaru yang dikeluarkan Pemerintah Qatar.

"Saat ini saya tidak akan mengatakan optimis atau tidak, tetapi satu-satunya hal yang bisa saya janjikan adalah kami bekerja keras untuk mencari apapun solusi agar seri balapan yang tersisa bisa tetap terselenggara," kata Ezpeleta.

Baca juga: Kembali dari Pensiun, Jorge Lorenzo Umumkan Turun di MotoGP Catalunya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com