Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

MotoGP 2022: Akhir Indah Suzuki, Kejayaan Absolut Ducati

KOMPAS.com - Petualangan tim Suzuki Ecstar di kelas utama MotoGP berakhir dengan indah. Mereka seolah bersinar di tengah kejayaan Ducati yang mendominasi kejuaran dunia MotoGP 2022.

Akhir indah tim Suzuki Ecstar di kelas utama MotoGP tak lepas dari penampilan impresif Alex Rins yang mampu memenangi balapan MotoGP Valencia pada Minggu (6/11/2022).

Alex Rins berhasil meraih kemenangan setelah memulai balapan MotoGP Valencia dari posisi kelima.

Pebalap asal Spanyol itu meluncur bak roket saat melakukan start. Dia langsung merebut posisi terdepan hingga memastikan kemenangan pada balapan MotoGP Valencia 2022.

Kemenangan Alex Rins pada MotoGP Valencia 2022 memiliki arti luar biasa, baik bagi dirinya sendiri maupun tim Suzuki Ecstar.

Pasalnya, setelah ini, warna biru khas Suzuki Ecstar tak akan terlihat lagi di paddock MotoGP.

Sementara itu, Alex Rins terpaksa melepas livery Suzuki Ecstar dan menerima pinangan tim lain untuk melanjutkan karier di kelas utama.

Alex Rins akan membalap di bawah naungan tim satelit, LCR Honda, mulai musim depan.

Hal ini terjadi setelah tim Suzuki Ecstar memutuskan mundur dari MotoGP selepas musim 2022.

Alasan finansial menjadi faktor utama yang membuat tim pabrikan asal Jepang itu pamit dari MotoGP.

Alex Rins menunjukkan kesedihan yang ia rasakan setelah mengakhiri petualangan bersama Suzuki.

Dia mengaku sempat meneteskan air mata saat hendak memulai balapan MotoGP Valencia 2022.

"Ini benar-benar gila. Sepanjang akhir pekan saya mencoba untuk tetap tenang dan tidak menunjukkan emosi apa pun, tetapi ketika mengucapkan selamat tinggal kepada semua kru di starting grid, saya menangis," kata Alex Rins, dikutip dari Speedweek.

"Saya benar-benar menangis karena ini adalah enam tahun yang sangat menyenangkan (bersama Suzuki)," ujar Alex Rins.

Alex Rins berhasil menempati peringkat ketujuh klasemen MotoGP pada musim terakhirya bersama Suzuki.

Sementara itu, rekan setimya, Joan Mir, finis di peringkat ke-15 klasemen MotoGP 2022.

Pada musim depan, Joan Mir selaku juara dunia MotoGP 2020 akan berpartner dengan juara dunia enam kali, Marc Marquez, di tim Repsol Honda.

Kejayaan Absolut Milik Ducati

Akhir indah dari petualangan tim Suzuki Ecstar menjadi warna lain pada MotoGP 2022 yang begitu didominasi Ducati.

Ducati menunjukkan dominasi dengan meraih kejayaan di tiga kategori juara, yakni tim, konstruktor, dan pebalap.

Kejayaan Ducati menjadi tak terbantahkan berkat gelar juara di tiga kategori tersebut.

Selanjutnya, di kategori konstruktor, Ducati berjaya berkat torehan 448 poin atau unggul 192 angka atas Yamaha selaku pesaing terdekat.

Terakhir, kejayaan Ducati di kategori pebalap ditegaskan oleh Francesco Bagnaia yang menjadi juara dengan koleksi 265 poin.

Francesco Bagnaia unggul 17 angka atas pebalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, yang finis di peringkat kedua klasemen MotoGP 2022.

Pecco, sapaan akrab Francesco Bagnaia, sekaligus mengakhiri penantian Ducati yang kali terakhir memiliki juara dunia pada 2007 atau 15 tahun silam atas nama Casey Stoner.

https://www.kompas.com/motogp/read/2022/11/07/05300088/motogp-2022--akhir-indah-suzuki-kejayaan-absolut-ducati

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke