Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kontraktor Sirkuit Mandalika Bantah Material Lokal yang Digunakan Tak Sesuai Spesifikasi

KOMPAS.com - ITDC dan juga PT Pembangunan Perumahan selaku kontraktor Sirkuit Mandalika menegaskan bahwa semua material yang digunakan untuk konstruksi lintasan sirkuit di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tersebut telah sesuai spesifikasi FIM.

Hal tersebut disampaikan kedua pihak dalam acara telekonferensi pers evaluasi tes pramusim MotoGP lewat Zoom pada Rabu (16/2/2022).

Sebelum ini, penyelidikan dari media Eropa, The Race, mengutarakan bahwa isu yang menimpa para pebalap pada hari pertama tes pramusim disebabkan oleh material konstruksi sirkuit yang tak sesuai spesifikasi konsultan.

The Race mengangkat problema tersebut setelah beberapa pebalap seperti juara dunia MotoGP Fabio Quartararo, Pecco Bagnaia, dan Aleix Espargaro menyuarakan kekhawatiran mereka terhadap keselamatan di trek.

Melalui sumber-sumber mereka di paddock, The Race menulis bahwa persoalan ada dalam tahap konstruksi di mana campuran batu-batu aggregat yang digunakan tak sesuai anjuran konsultan dengan pihak kontraktor memakai batu lokal.

Direktur Utama PT PP, Novel Arsyad, membantah pemberitaan ini dengan mengatakan bahwa batu-batu yang digunakan kendati berasal secara lokal tepatnya dari Palu, Sulawesi Tengah, sudah sesuai spesifikasi.

Hal tersebut ia jelaskan sembari membahas mengenai proses pengaspalan ulang sirkuit dari TIkungan 17 sampai Tikungan 5 atau sekitar 35 persen panjang lintasan.

"Yang kami lakukan tak tanggung-tanggung, kami melakukan pengupasan aspal teratas kurang lebih 4 cmn," ujar Novel Arsyad kepada awak media, termasuk Kompas.com.

"Kami lalu akan bersihkan dan langsung aspal ulang. Kami berkomitmen untuk membuat yang terbaik dalam jangka waktu singkat."

"Batu yang kami gunakan berasal dari Palu dan sudah disetujui pihak FIM. Semua material dilakukan pengecekan, dites sesuai standar yang ada dan disetujui mereka," tuturnya lagi saat ditanya khusus mengenai spesifikasi material yang tak sesuai dengan saran konsultan.

"Kami tak akan mengganti-ganti spesifikasi. Semua sesuai spesifikasi dan kelas kami sebagai kontraktor adalah kami bertekad memberikan yang terbaik."

Sementara itu, Dirut ITDC, Priyandhi Satria, mengutarakan bahwa anomali dengan lintasan bisa terjadi karena beberapa alasan dan bukan karena penggunaan material yang tak sesuai standar.

"Sirkuit ini panjang hampir lima kilometer. Ibarat rumah baru, dalam beberapa bulan pertama kita tempati pasti akan keluar retak-retak halus," ujarnya.

"Pasti ada saja yang tak sempurna. Beberapa hal seperti faktor alam, pergeseran tanah, dan tekanan tanah yang menurun juga bisa terjadi dan membuat beberapa bagian berubah."

"Jadi, bukan kesalahan faktor teknis di lapangan. Hal ini lumrah."

https://www.kompas.com/motogp/read/2022/02/16/15330578/kontraktor-sirkuit-mandalika-bantah-material-lokal-yang-digunakan-tak

Terkini Lainnya

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangani Kontrak Baru dengan PSSI

Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangani Kontrak Baru dengan PSSI

Liga Indonesia
One Pride MMA 78, Alan Lolo Bakal Mengenakan Baju Adat

One Pride MMA 78, Alan Lolo Bakal Mengenakan Baju Adat

Sports
Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Liga Inggris
Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Liga Indonesia
Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Motogp
Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke