"Sampai di rumah gue ngajak Viola dan juga anak-anak untuk kita bersama-sama mendoakan si pencopetnya," ucap Daniel.
"Semoga dia bertobat, semoga dia dikasih kerjaan yang lebih baik lagi sehingga enggak perlu nyuri lagi, kita semua ampuni dia, dan jangan sampai ada rasa benci di hati kita," sambungnya.
Dari kejadian tersebut, Daniel mendapat pelajaran berharga dalam hidupnya.
Dengan memaafkan, hidup Daniel justru menjadi lebih tenang dan bisa melalui hari dengan baik.
"Itu membuat kita berkembang juga, membuat kita menjadi lebih kuat lagi secara emosional, secara relationship hubungan keluarga kita," tutur Daniel.
"Besoknya gue ke kantor dengan perasaan yang lega, enggak terlalu kepikiran lagi, tidur juga bisa nyenyak," imbuhnya.
Daniel kemudian juga memberikan pesan untuk siapa saja yang saat ini juga sedang mengalami emosional workout dalam bentuk apa pun.
"Apa pun emotional workout yang sedang kalian alami saat ini, jangan khawatir, hadapi dengan kepala dingin, terus berdoa dan berusaha yang terbaik," ucap Daniel.
"Karena gue yakin, kalian semua juga bisa ngelewatin ini semua sampai selesai, semangat guys," sambungnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram