Kini Jual Cilok padahal Jadi Aktor Sejak Usia 6 Tahun, Sidik Eduard: Kemana Ya Duit Gue?

JAKARTA, KOMPAS.com- Menjadi aktor dari usianya masih enam tahun, Muhammad Shiddiq Eduard atau Sidik Eduard yang belakangan viral karena jual cilok, mengakui dulu tak pandai mengelola uang. 

Bukan karena bergaya hidup mewah, Sidik mengaku hanya tak bisa mengatur keuangannya dengan baik. 

"Hedon sih enggak, cuma kadang-kadang tanpa kita sadari, keluarin Rp 50.000, Rp 100.000 tanpa diitung tuh abis gitu aja," kata Sidik dikutip dari YouTube Feni Rose Official.

"Sidik tipe orang begitu dulu. Debit, gesek, tiba-tiba duit gue dari sekian ratus tinggal segini, kemana ya duit gue? Enggak ke plan sama sekali," lanjutnya

Baca juga: Setia Dampingi Sidik Eduard Jual Cilok, Dhea: Dulu Aku Pelayan, Dia Tetap Pengin Sama Aku

Namun tak semua uang hasil kerja kerasnya tidak terlihat bentuknya.

"Ada beberapa yang udah ke save. Rumah, walaupun masih patungan sama orangtua, tapi seenggaknya aku udah bantuin," ujar Sidik.

"Kendaraan, walaupun akhirnya dijual lagi kemarin, tapi sempat ada. Alhamdulillah masih ada satu lagi ini kendaraan pertama aku," sambungnya.

Sidik merasa beruntung dulu ibunya membantu mengelola uang dia dengan baik, sehingga setidaknya ada hasil kerja kerasnya yang terlihat.

"Sama orangtua (dulu disimpan). Makanya bisa patungan rumah itu sama kendaraan," ucap Sidik.

Baca juga: Sidik Eduard Ungkap Perbedaan Rasa Bahagia Saat Punya Uang Hasil Jual Cilok Dibanding Jutaan Rupiah Honor Aktor

"Kalau enggak di save beberapa sama orangtua, abis mungkin semuanya," jelasnya.

Diakui oleh aktor berusia 26 tahun itu, dirinya dulu memang tak pandai mengelola uang.

"Sama Allah dikasih rezeki, mungkin di situ juga ada kesalahan di diri aku," kata Sidik.

"Waktu itu sempat ada sinetron, aku belum bisa manage uangnya, dilariin kemana nih uang? Akhirnya abis," lanjutnya.

Ayah dua orang anak yang memutuskan menikah di usia 23 tahun ini mengaku mengalami kesulitan keuangan setelah selama 1,5 bulan tak mendapat pekerjaan lagi di dunia hiburan.

Selama tak ada pekerjaan, Sidik mengaku mencukupi kebutuhan hidupnya dengan memakai uang tabungan.