5 Fakta Greysia Polii Lahiran, Arti Nama hingga Sempat Simpan Embrio untuk Program Bayi Tabung

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan atlet bulu tangkis Indonesia Greysia Polii dan suaminya, Felix Djimin, tengah berbahagia dengan lahirnya anak pertamanya, Jessia Selah Djimin, pada 30 April 2023 pukul 07.40 WIB.

Jessia lahir dengan berat badan 3,39 kilogram dan tinggi 51 centimeter.

Sempat menunda kehamilan hingga harus simpan embrio dan merasakan perjuangan melahirkan diceritakan Greysia Polii ketika konferensi pers di RSIA Bunda, pada Rabu (3/4/2023).

Baca juga: Setelah Punya Anak, Greysia Polii Fokus ke Keluarga tetapi Janji Tetap Dukung Atlet Bulu Tangkis Indonesia

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.

1. Sempat tunda kehamilan

Greysia hamil anak pertamanya setelah dua tahun menikah dengan Felix.

Ternyata setelah menikah, Greysia sempat menunda punya momongan karena mengejar ikut Olimpiade Tokyo 2020 yang diselenggarakan pada tahun 2021 silam.

Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan atau Obygn, Caroline Hutomo, mengatakan, Greysia datang kepadanya untuk menunda momongan agar bisa main dan menang dalam Olimpiade Tokyo tersebut.

Baca juga: Melahirkan Anak Pertama, Greysia Polii: Ini Pertama Kali Saya Mengeluh di Depan Suami

“Ya udah saya kasih kontrasepsi yang non hormonal deh, jadi setelah mendapatkan cita-citanya (menang dapat emas saat Olimpide Tokyo 2022) (baru) hamil,” ucap Caroline.

Untungnya, saat itu keinginan Greysia meraih emas dalam Olimpiade Tokyo 2020 tercapai.

2. Simpan embrio

Setelah meminta menunda momongan, Greysia rupanya juga menyimpan embrionya atau freezing embrio karena ingin program bayi tabung sepulang dari Tokyo.

Mengingat saat itu usia Greysia sudah menginjak 35 tahun sehingga ada kekhawatiran untuk sulit hamil.

Baca juga: Tak Paksakan Sang Anak Ikuti Jejaknya, Greysia Polii Hanya Ingin Tanamkan Nilai-nilai Disiplin Atlet

Namun, ternyata dua pekan setelah pulang dari Tokyo ketika Greysia memutuskan untuk pensiun, ia justru hamil secara alami tanpa program.

“Sambil tunggu simpan (embrio), Bu Greysia dan Oak Felix diskusi coba dulu deh secara alami. Jadi memberi perasaan optimis, ada tabungan (embrio untuk bayi tabung). Akhirnya ternyata lahirlah baby Jessia,” kata Caroline.

3. Arti nama

Greysia kemudian hamil sepulang dua pekan dari Tokyo. Hingga kini, ia melahirkan bayi perempuan yang dinamakan Jessia Selah Djimin.

Felix mengatakan, sejak awal hamil, Greysia menginginkan ada kata SIA di nama buah hatinya yang merupakan bagian dari namanya. SIA itu bagian dari kata Indonesia.

"Jadi ketika memikirkan nama dia ingin ada sia-nya, yaitu Indonesia. Akhirnya semua cari apa ya, akhirnya ketemulah Jessia. Yang artinya Tuhan yang pegang kendali. Kita merasa itu nama yang cocok,” kata Felix.

Sementara Selah, nama tengah si anak, kata itu diambil dari Alkitab yang bermakna jeda. Hal itu sesuai dengan pengalamannya ketika hamil anaknya.

Ia hamil ketika sedang beristirahat atau mengambil jeda menjadi atlet bulu tangkis.

4. Jalani operasi caesar

Greysia menceritakan proses persalinannya melalui operasi caesar dengan metode ERACS.

Awalnya, Greysia bertekad untuk melahirkan secara normal. Oleh karena itu, Greysia menjalani induksi atau proses untuk merangsang kontraksi rahim sebelum kontrakei alami terjadi. Proses ini mempercepat proses melahirkan.

Saat itu, Greysia berusaha induksi sampai bukaan keenam, namun rupanya hal itu tak kunjung membuat bayinya lahir.

Di proses induksi itulah Greysia pertama kalinya mengeluh kesakitan kepada suaminya setelah sudah 10 tahun berpacaran.

Hingga dokter menyarankan untuk operasi caesar dengan metode ERACS.

"Disarankan untuk induksi dulu karena saya tetap mau coba secara normal. Ternyata ketika dicoba, enggak lancar juga. Akhirnya kami putuskan caesar," kata Greysia.

5. Rencana setelah melahirkan

Setelah melahirkan, Greysia akan fokus pada keluarganya. Ia tak mengesampingkan kegiatan lain yang sedang dilakoninya.

Mulai dari berbisnis hingga aktif sebagai Ketua Komisi Atlet BWF (Badminton World Federation).

“Saya akan fokus ke keluarga. Waktu saya pensiun pun saya bilang akan fokus ke keluarga. Meskipun saya ada kegiatan lain, ada bisnis, jadi ketua komisi atlet. Saya dengan sukarela akan lakukan itu," kata Greysia.

Greysia mengatakan, setelah pensiun menjadi atlet profesional atlet bulu tangkis, ia masih sering menyambangi rumah keduanya, Pelatnas (Pemusatan Latihan Nasional) Cipayung.

Namun, hal itu tak dilakukan kembali secara rutin sejak dirinya mengandung anak pertamanya.

Meski demikian, Greysia tak pernah memutus hubungan dengan junior-juniornya meski kini sudah memiliki anak. Beberapa kali juniornya pun main berkunjung ke rumahnya.

Terakhir, Greysia berjanji ingin tetap ambil bagian untuk semakin memajukan dunia bulu tangkis yang telah membesarkan namanya tersebut.