KOMPAS.com - Aktor Chris Pratt menanggapi kritik terhadap filmnya yang akan datang, Super Mario Bros. Movie.
Memerankan karakter utama, Chris Pratt dikritik lantaran "kurang logat Italia".
Dalam wawancara dengan Extra baru-baru ini, Chris Pratt meminta mereka menonton film itu lebih dulu, sebelum melontarkan kritik.
"Begini saja, jujur saya rasa Anda harus menonton film itu dua kali," kata Chris Pratt seperti dilansir People, Minggu (2/4/2023).
Baca juga: Produser Film Super Mario Bela Chris Pratt yang Dikritik karena Aksen Italia
Kritik terhadap pemilihan Chris Pratt sebagai Mario di Super Mario Bros. Movie datang dari sejumlah pihak.
Salah satunya dari aktor John Leguizamo, yang pernah memerankan Luigi dalam Super Mario Bros versi 1993.
Chris Pratt mengakui Super Mario Bros. memiliki penggemar yang luas dan fanatik.
"Saya memahami itu karena saya juga bagian dari itu. (Super Mario Bros.) menghiasi masa muda kalian. Jadi kalian tidak ingin ada orang yang tiba-tiba muncul dan seperti menghancurkannya dengan film yang dibuat untuk mencari uang," ujar menantu aktor Arnold Schwarzenneger itu.
Baca juga: 3 Rekomendasi Film yang Dibintangi Chris Pratt, dari Aksi hingga Animasi
"Saya sangat memahami itu. Kalian tidak ingin itu terjadi. Ada banyak perhatian dan pikiran yang didedikasikan agar hal itu tidak terjadi," lanjut Chris Pratt.
Dia menegaskan Super Mario Bros. Movie. dibuat untuk menghormati "dunia Mario".
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.