Bagi pria berusia 43 tahun ini dia seperti memakan gaji buta.
“Sekadar informasi saja, untuk uang makan, minum seorang wakil bupati sampai lebih dari Rp 100 juta per bulan. Di luar gaji, fasilitas,” kata Lucky.
Lucky mengaku sudah tak mengambil uang makan itu sejak tahun lalu
Gaji 50 juta
Lucky mengatakan, ia juga sudah mendapatkan gaji yang cukup.
“Saya sudah dapat gaji Rp 50 juta lebih dengan segala fasilitas yang mewah," kata Lucky.
Lucky merasa apa yang ia dapatkan terlalu mewah dan tak sebanding dengan kinerja.
“Padahal sudah dapat tunjangan, listrik aja gratis. Take home pay itu bisa sampai lebih dari 200 juta per bulan,” tambah Lucky.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.