JAKARTA, KOMPAS.com - Adik Ferry Irawan, Maya, mengklaim sempat menghubungi Venna Melinda usai terjadi kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Ferry Irawan beberapa waktu lalu di Kediri, Jawa Timur.
Maya menyebut bahwa saat itu Venna tak merespons panggilan teleponnya.
“Yang pasti saat kejadian itu (dugaan KDRT) saya coba hubungi Mbak Venna cuma enggak diangkat, hanya mengirimkan gambar. Saya coba hubungin via telepon dan WA (WhatsApp) cuma enggak direspons,” kata Maya saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023).
Baca juga: Minta Keadilan, Keluarga Ferry Irawan Berharap Kasus KDRT Dilakukan Secara Transparan
“Jadi saya tidak mau ganggu dan mencoba membiarkan dulu. Saya juga sempat hubungi Mama Ayu (Ibu Venna) tapi tidak diangkat,” tambah Maya.
Maka dari itu, Maya menyayangkan adanya ucapan Venna yang menyudutkan keluarga Ferry soal tidak adanya itikad baik.
“Jadi tidak benar ya kalau keluarga (Ferry) tidak ada itikad baik untuk hubungi Mbak Venna. Saya lihat sendiri dari HP (ponsel) Mbak Maya pada tanggal 8 Januari 2023 menghubungi Mbak Venna,” ungkap Sunan Kalijaga, selaku kuasa hukum keluarga Ferry Irawan.
Baca juga: Sebelum Peristiwa Kediri, Venna Melinda Sudah Berniat Cerai dari Ferry Irawan
“Namun maaf kami tidak bisa memperlihatkan chat percakapan tersebut. Tapi kami pastikan punya buktinya,” tambah Sunan.
Sunan mengatakan agar kasus hukum yang mendera Ferry Irawan bisa berjalan transparan. Apalagi sampai saat ini keluarga masih membantah adanya dugaan KDRT itu.
“Kalau dibilang melakukan kekerasan KDRT, dugaan itu disanggah. Karena Mas Ferry merasa tidak pernah melakukan pemukulan ataupun kekerasan lain,” tutur Sunan lagi.
Sebagai informasi, Venna Melinda melaporkan Ferry Irawan ke Polres Kediri Kota atas kasus dugaan KDRT.
Kini, kasus tersebut tengah ditangani Polda Jawa Timur setelah Ferry Irawan memintanya karena domisili berada di Surabaya.
Dalam kasus ini, Ferry Irawan sudah ditetapkan sebagai tersangka dan kini tengah menjalani masa penahanan di Polda Jawa Timur.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.