Video yang diunggah dari akun TikTok dan kini viral di Instagram itu mendapat kritik karena menganggap dijadikan alat untuk menuduh Lesti Kejora berbohong mengalami KDRT.
"Kalau emang itu cctv setelah kejadian, ya terus menurut ngana Lesti bikin visum yg hasilnya udh keluar itu boong?" tulis @tiaradl96.
"Kalau Lesti bilang mau laporin suami ke polres, yang ada si Lesti di kurung di rumah dan mungkin mendapatkan intimidasi yang parah dan penyiksaan terus menerus. Jelas lah Lesti pura-pura kuat," tulis @ri90ni.
Baca juga: Viral, Video Rekaman CCTV Rumah Rizky Billar, Usai Terjadi Dugaan KDRT Lesti Kejora
"Aku mah udah percaya hasil visum, kalian mau berubah pikiran ya terserah, seorang Lesti tdk akan melakukan kebohongan untuk public apalagi polisi!," tulis @ly_amora78.
"Min, mau badan hancur hati hancur babak belur sampe nafas mau putus, kalau soal urusan anak, semua ditahanin min, pura-pura sehat," tulis @yliiii.a.
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi menjawab soal sebuah video yang disebut sebagai rekaman CCTV dari rumah Rizky Billar dan Lesti Kejora.
Saat pertama kali diperlihatkan video tersebut, Nurma tidak juga membantah dan juga tidak membenarkan video tersebut.
Ia hanya mengatakan, rekaman CCTV rumah Rizky Billar dan Lesti Kejora yang merupakan TKP dugaan KDRT ada di tangan penyidik sebagai alat bukti.
Baca juga: Ayah Angkat Billar Pastikan Sudah Bertemu dengan Keluarga Lesti Kejora, Bahas Apa?
"CCTV itu ada di penyidik semua," kata Nurma saat dihubungi Kompas.com, Senin (10/10/2022).
Saat kembali ditanya apakah benar salah satu yang dipegang penyidik adalah video yang kini tengah beredar di media sosial atau bukan, Nurma mengaku tidak mengetahuinya
"Kalau itu saya enggak tahu, itu dokumen penyidik," ucap Nurma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.