JAKARTA, KOMPAS.com - "Hapus Aku" merupakan salah satu lagu hits grup musik Nidji dari album pertama mereka, Breakthru'.
Salah satu bait lirik yang selalu diingat oleh penggemar adalah, “Buang semua puisi/antara kita berdua//Kau bunuh dia sesuatu/yang kusebut itu cinta//".
Baru-baru ini, Nidji melalui unggahan akun resmi Instagram-nya mengungkapkan cerita di balik lagu tersebut.
Baca juga: Duet Andro Nidji dan Kavenda dalam KAV Hadirkan Setengah Mati
Rupanya, pada saat itu gitaris Nidji, Ariel, tengah galau karena terlambat mengungkapkan rasa cinta kepada penyanyi Dea Ananda.
"Lagu ini diciptakan oleh @arielnidji di tahun 2005, yang pada waktu itu sedang jatuh hati kepada seseorang namun terlambat dan sulit untuk dilupakan," tulis akun Instagram Nidji, dikutip Kompas.com, Selasa (20/7/2022).
Meski begitu, kini Dea Ananda telah menjadi istri Ariel Nidji.
Baca juga: Jadi Bucin Semenjak Hamil, Dea Ananda Berat Bayangkan Ditinggal Ariel Nidji ke Luar Kota
"Seseorang tersebut, akhirnya sekarang menjadi istri sekaligus ibu dari anak perempuannya. @dea_ananda," ungkapnya.
Sebagai informasi, album Breakthru' pertama kali dirilis pada 2006, lalu Nidji merilis versi bahasa Inggris pada 2007.
Memasuki 10 tahun dirilisnya album ini, pada 2016, Nidji merilis ulang album tersebut dalam bentuk piringan hitam atau vinyl.
Album itu terdiri dari lagu, "Sudah", "Hapus Aku", "Bila Aku Jatuh Cinta", "Heaven", "Manusia Sempurna", "Child", "Disco Lazy Time", "Engkau", "Breakthrough", dan "Kau Dan Aku".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.