Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puji Ngeri-Ngeri Sedap, Sandiaga Uno: Film Ini Ada Efek Nano-nanonya

Kompas.com - 27/06/2022, 11:23 WIB
Cynthia Lova,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menonton film Ngeri-Ngeri Sedap di XXI Blok M Square, Jakarta Selatan, Minggu (26/6/2022).

Sandiaga mengatakan, film Ngeri-Ngeri Sedap ini seperti nano nano. Mulai dari efek sedih, terharu, hingga bahagia.

“Saya lihat bahwa film ini ada efek nano-nanonya. Sedihnya ada, terharunya ada, ketawa banyak,” ujar Sandiaga di Blok M Square.

Baca juga: Puji Film Ngeri-Ngeri Sedap, Sandiaga Uno: Jadi Sarana Promosi yang Luar Biasa

Sandiaga juga salut dengan pemandangan sekitar Danau Toba yang disajikan di film garapan sutradara Bene Dion Rajagukguk tersebut .

“Terus mata kita dimanjakan pemandangan yang sangat indah, musik yang sangat merdu. Lagu-lagu banyak membawa kebahagiaan,” kata Sandiga.

Dengan penyajian yang apik dan cerita yang bagus, Sandiaga yakin film Indonesia tak kalah dengan film luar negeri.

Baca juga: Ngeri-ngeri Sedap Capai 2 Juta Penonton

Oleh karena itu, kata Sandiaga, industri film harus terus berlanjut. Sandiaga mengatakan, pemerintah akan membantu memfasilitasi film karya anak bangsa.

Sandiaga Uno mengatakan kehadiran film-film berkualitas seperti Ngeri-Ngeri Sedap dapat membantu kebangkitan ekonomi pasca-pandemi.

“Ini mendukung kebangkitan ekonomi kita dan ada promosi wisata yang disampaikan secara apik dan menurut saya ini strategi pemasaran yang sangat tepat,” ucap Sandiaga.

Baca juga: Profil Bene Dion, Sutradara Film Ngeri-Ngeri Sedap

“Karena melibatkan sineas muda kita dan lapangan kerja yang tercipta juga banyak, pada saat yang bersamaan ini juga menyentuh pariwisata berbasis alam yang sangat indah di danau Toba dan destinasi super prioritas, dan tentunya budaya. Ini yang menurut saya perlu kita tingkatkan,” tutur Sandiaga Uno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com