Ungkap Perasaan Dimentor dan Masuk Label Rossa, Gabriel Prince: Teh Ocha Seperti Second Mom

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Gabriel Prince mengungkapkan bahwa lagu terbarunya, "Maybe" sebenarnya full berbahasa Inggris. 

Namun dia kemudian meminta lirik berbahasa Indonesia dimasukkan ke dalam lagu itu.

"Fun fact di single 'Maybe' ini kan ada bahasa Indonesia, aku yang minta ada, tadinya full English, aku rasa lebih enak ditambahin lirik bahasa Indonesia, semua pada suka," kata Gabriel Prince dalam wawancara dengan Kompas.com di Studio Resso, kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Jumat (10/6/2022).

Baca juga: Namanya Melejit, Gabriel Prince Diingatkan Sang Ibu untuk Jaga Sikap

Sebagai informasi Gabriel Prince kini bernaung di label musik milik Rossa, Inspire Music.

Prince mengaku awalnya dia ingin seluruh lagu "Maybe" menggunakan bahasa Indonesia.

"Cuma Teh Ocha (Rossa), kan dia mentor aku, dia belum bolehin," tutur Prince.

Prince menuturkan, Rossa memintanya tetap menggunakan bahasa Inggris agar lebih fokus.

Baca juga: Visual Mirip Idol Kpop, Gabriel Prince Tak Keberatan Dipanggil Oppa

"Mendingan Inggris dulu kalau lagi fokus bahasa Inggris," kata Prince menirukan ucapan Rossa kala itu.

Menurut Rossa, lagu berbahasa Inggris lebih cocok untuk Gabrie Prince.

Bimbingan dari Rossa sangat berarti bagi Prince yang baru memulai kariernya. Baginya, Rossa selain mentor juga seperti ibu kedua.

Prince berharap dia diizinkan menyanyikan lagu berbahasa Indonesia di lagu-lagu berikutnya.

Baca juga: Alasan Gabriel Prince Tolak Tawaran SM Entertainment, Khawatir Mental Tak Kuat

"Semoga nanti lagu ketiga bahasa Indonesia, soalnya aku pengin banget. Cuma ya belum aja sih," ujarnya.

Sebagai informasi, Gabriel Prince mulai dikenal publik setelah temannya mengunggah videonya melalui TikTok.

Video itu menjadi viral dan menarik perhatian SM Entertainment, sebuah agensi hiburan besar dari Korea Selatan.

Sebagai informasi, SM Entertainment menaungi boy group EXO, SHINee, dan NCT.