Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Omicron Tinggi, Tompi: Jangan Nongkrong Dulu Deh

Kompas.com - 06/02/2022, 15:41 WIB
Baharudin Al Farisi,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Tompi melalui akun Twitter @dr_tompi mengimbau agar masyarakat tetap menahan diri karena kasus virus Covid-19 varian omicron mulai tinggi beberapa hari belakang ini.

"Jangan pada nongkrong2 iseng dulu deh. Kecuali SANGAT PERLU, itu pun super ketat," tulis Tompi seperti dikutip Kompas.com, Minggu (6/2/2022).

Baca juga: Tompi Merasa Musisi Jadi Korban Industri Musik, Dijadikan sebagai Obyek Bisnis

Bagi pelantun "Sedari Dulu" ini, virus corona varian omicron ini sangat menyebalkan.

"Ini omicron nyebelin, org sakit banyak gak bergejala tp sangat menularkan. Nah dia nya gpp, yg ditularin siapa yg tau responnya," tulis Tompi.

Diterbitkan Kompas.com sebelumnya, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, hingga Kamis (3/2/2022) total kasus Covid-19 akibat penularan varian Omicron di Indonesia mencapai 3.161 kasus.

Baca juga: Tompi: Negara Sudah Sekian Puluh Tahun Merdeka, tapi Pengelolaan Royalti Belum Pernah Benar

Nadia mengatakan, dari jumlah tersebut, sebanyak 1.661 merupakan pelaku perjalanan dari luar negeri (PPLN) dan 1.247 berasal dari transmisi lokal.

Sementara itu, 1.149 orang dari total 3.161 pasien terinfeksi Omicron sudah sembuh.

Selain itu, tercatat 324 anak-anak terpapar varian Omicron.

Baca juga: Indra Lesmana, Once Mekel, hingga Tompi Tolak PP Nomor 56 yang Disebut Rugikan Musisi

Sebelumnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebutkan, ada 5 pasien Covid-19 varian Omicron yang meninggal dunia di Indonesia.

Budi mengatakan, dari jumlah tersebut, 60 persen pasien belum mendapatkan vaksinasi lengkap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com