Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/02/2022, 18:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Sejak nama Ghozali Everyday ramai dibicarakan di berbagai media, orang tua Ghozali sempat merasa heran karena putra mereka mendadak terkenal. 

Ghozali memang mendadak populer dan dibicarakan tak hanya di Indonesia tapi juga sampai luar negeri karena berhasil menjual foto selfie yang dikumpulkannya sejak tahun 2017 hingga 2021 lewat Non Fungible Token (NFT) melalui OpenSea.

Popularitas mahasiswa semester 7 salah satu universitas swasta di Kota Semarang, Jawa Tengah itu ternyata membuat orang tuanya heran.

"Respons keluarga pas tahu? Kaget enggak? Lu bikin apa sih?" tanya Rudy Salim dikutip dari YouTube Prestige Productions.

Baca juga: Mendadak Jadi Miliarder, Ghozali Akui Banyak Orang Mengaku Saudara dan Pinjam Uang

"Iya (kaget), soalnya orang tua juga masih enggak paham soal NFT," kata Ghozali sambil tersenyum.

Meskipun terkejut melihat anaknya tiba-tiba populer, tapi Ghozali mengungkap bahwa orang tuanya merasa bangga kepada dirinya. 

"Ya bangga. Soalnya orang tua juga wirausaha, cuma lagi sepi," kata Ghozali yang merupakan anak pedagang batik itu.

Terlebih Ghozali juga memanfaatkan uang yang dihasilkan dari menjual NFT untuk membantu orang tuanya. 

"Beberapa udah saya tarik buat bantu orang tua," tutur Ghozali.

Baca juga: Modal Selfie Selama 4 Tahun, Ghozali Hasilkan Miliaran, Kok Bisa?

"Sudah dipasrahin (diserahkan) ke orang tua, jadi orang tua yang ngatur, saya tinggal kalau pengin, minta," kata Ghozali.

Mendengar pengakuan Ghozali, Rudy lantas memaklumi kesuksesan yang kini diraih Ghozali dalam usia 22 tahun.

"Kamu dari tadi saya pancing, beli mobil enggak, beli ini enggak, tapi tujuannya untuk aktualisasi diri, kamu mau bangun studio, kamu mau kerja, mau bantu keluarga," kata Rudy.

"Makanya rezeki kamu juga jalan. Coba kalau dari tadi saya tanya 'mau beli mobil enggak,' (dijawab) mau, mungkin rezekinya enggak kayak gini," sambung Rudy.

Meskipun telah memiliki banyak uang dari NFT, selain masih tetap berkecimpung di dunia NFT, mahasiswa jurusan animasi ini berharap bisa membangun sebuah studio animasi sendiri.

Sebelumnya diberitakan, Ghozali mengakui ada banyak orang yang muncul dan mengaku sebagai teman hingga saudara. Tidak itu saja, mereka juga terang-terangan meminjam uang kepada Ghozali. 

Ghozali dikenal luas setelah berhasil menjual foto selfie dirinya yang dikumpulkan sejak usia 18 tahun hingga 22 tahun. 

Dari 933 foto di laman OpenSea miliknya, Ghozali berhasil menjual satu foto selfie dengan harga termurah sekitar 0,3 ETH atau setara Rp 14,3 juta untuk satu foto selfie.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com