Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggapi Petisi Boikot Dirinya, Nikita Mirzani: Cuan Semakin Banyak

Kompas.com - 14/12/2021, 15:09 WIB
Baharudin Al Farisi,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Nikita Mirzani menanggapi dengan santai terkait petisi Boikot Nikita Mirzani di Televisi melalui @ChangeOrg_ID.

Pemilik nama lahir Nikita Mirzani Mawardi itu justru menilai, dengan adanya petisi tersebut membuat namanya semakin tersorot dan mendatangkan keuntungan.

"Enggak apa-apa, semakin diboikot semakin naik namanya, kan?" ujar Nikita Mirzani ditemui di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (13/12/12).

Baca juga: Nikita Mirzani Mengaku Ikut Isi Petisi Boikot Dirinya Sendiri

"Semakin digituin cuannya semakin banyak," ucap Nikita Mirzani melanjutkan.

Pemeran film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 itu juga tidak mempermasalahkan berbagai macam ujaran publik terhadapnya.

Menurut Nikita Mirzani, segala aspek kehidupan yang dia jalani sehari-hari tidak diatur oleh warganet.

Baca juga: Muncul Petisi Boikot Dirinya, Nikita Mirzani: Jangan Lupa Isi Petisi, Tuh Saya Suruh Malah

"Mereka lakukan itu terserah, boikot-boikot itu tak akan mempan di Indonesia, kecuali saya melakukan kriminal, membunuh, mencuri, menipu, video syur. Kan keempat itu enggak ada," tutur Nikita Mirzani.

Adapun nama aktris Nikita Mirzani kembali heboh dibicarakan, terutama lewat media sosial Twitter.

Warganet ramai-ramai menggaungkan petisi Boikot Nikita Mirzani di televisi melalui @ChangeOrg_ID.

Baca juga: Petisi Boikot Nikita Mirzani di Televisi Capai 75.000 Tanda Tangan, Ada Apa?

Nikita Mirzani yang juga dikenal dengan sebutan Nyai ini diketahui memang kerap berkomentar mengenai apa pun.

Sikap nyinyir Nikita Mirzani kerap membuat sebagian orang kesal.

Pasalnya, Nikita acap kali mengomentari kejelekan seseorang melalui televisi dan media sosial.

Itulah yang membuat warganet kesal dan memberi judul petisi tersebut "Boikot Nikita Mirzani, Artis Penebar Kebencian dan Keributan!".

Hingga pukul 14.25 WIB sore ini, petisi tersebut sudah ditandatangani lebih 196.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com