Sebelum meninggal dunia, Idang Rasjidi sempat menjalani operasi amputasi karena penyakit komplikasi yang dia idap.
Baca juga: Mengenang Idang Rasjidi, Dewa Budjana: Dia Lucu dan Banyak Menolong Orang
Shadu berujar, operasi tersebut berjalan dengan lancar. Tetapi, secara tiba-tiba, mendiang mengalami kritis.
"Cepat banget kejadiannya. Karena kan selesai operasi berjalan dengan lancar, Alhamdulillah, kita bisa pulang. Diperjalanan pulang, rumah sakit kabarin kalau Papa kritis," ujar Shadu.
Gitaris GIGI, Dewa Budjana dan bassist Slank, Ivanka, turut menghadiri pemakaman Idang Rasjidi di TPU Kampung Kandang.
Kepada awak media, Dewa Budjana mengungkapkan kenangan yang tidak bisa dia lupakan bersama mendiang Idang Rasjidi.
Dewa Budjana menceritakan, suatu ketika ia diajak Idang Rasjidi ke Bali untuk latihan musik selama dua bulan.
"Niatnya latihan setiap hari selama dua bulan. Tapi, enggak pernah latihan. Jadi enggak tahu, pergi aja kerjaannya," ungkap Dewa Budjana.
"Ya jadi akhirnya main-main, 'kok enggak pernah latihan gini'. Mas Idang tipikal mainnya kan enggak perlu latihan, langsung jamming gitu," kata Dewa Budjana melanjutkan.
Baca juga: Hujan dan Air Mata Antarkan Idang Rasjidi ke Peristirahatan Terakhir
Namun, yang paling dikenang adalah kebaikan hati Idang Rasjidi. Pianis jazz itu kerap menolong orang.
"Beliau pernah tolong orang, banyak sekali sebetulnya. Banyak juga yang lucu-lucu Mas Idang," ujar Dewa Budjana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.