Kristina Sebut Mendiang Sang Ibu yang Paling Berjasa Buat Karier Bernyanyinya

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi dangdut Kristina Iswandari mengingat bagaimana mendiang ibunya terus mendukung kariernya di dunia hiburan sampai jadi terkenal seperti sekarang.

Padahal, saat itu, pelantun “Secawan Madu” ini sudah tidak bersemangat lagi untuk menyanyi dari panggung ke panggung.

“Banyak sekali sih suka duka sama ibu. Jadi, ibu itu pernah aku enggak mau nyanyi, ibu yang membangkitkan aku ‘ayo kamu bisa nyanyi lagi’. Aku ‘enggak ah, enggak mau nyanyi lagi',” ujar Kristina, dikutip Kompas.com dari kanal YouTube TRANS TV, Kamis (25/11/2021).

Wanita yang akrab disapa Kristina Dangdut ini tak mau nyanyi lagi karena sedih albumnya tak kunjung ada.

Baca juga: Kristina: Kalau Ada Penawaran Jadi Istri Kedua, Sudah Basi

Setiap datang rekaman, ia pulang dengan tangan kosong tanpa mengeluarkan karya yang bisa didengar publik.

Namun, sang ibu tak pernah lelah mendorongnya untuk terus bernyanyi.

“Karena aku pengin rekaman tapi tidak rekaman-rekaman. Karena motivasi aku jadi penyanyi punya album. Datang ke recording-recording, cuma bye gitu aja," kata Kristina.

"Sampai akhirnya, support dari seorang ibu yang luar biasa. Aku kayak mobil mogok ya, didorong-dorong sama ibu, kakak, keluarga segala macam,” ujarnya lagi.

Baca juga: Pastikan Sudah Move On dari Mantan Suami, Kristina Dangdut: Aku Sudah Gonta Ganti Pacar

Sampai saking seringnya didorong oleh sang ibu, Kristina bangkit dan kembali semangat untuk bernyanyi.

Hingga akhirnya pada tahun 1997, Kristina ditawari seorang produser yang hendak menaunginya.

Kristina pun mengeluarkan album pertamanya berjudul Berakhir Pula pada 1998.

“Aku ngeluarin album tahun 1998 Berakhir Pula, 1999 Jatuh bangun, 2000 album Sang Pujangga dan seterusnya,” tutur Kristina.

Baca juga: Via Vallen Tanggapi Permintaan Maaf Kristina soal Lagu Secawan Madu, Apa Katanya?