BTS Tinggalkan Columbia Records, Rumor Tak Harmonis dengan Ron Perry Muncul

JAKARTA, KOMPAS.com- BTS telah keluar dari kemitraan mereka dengan Columbia Records Sony Music dan menandatangani kontrak dengan Universal Music Group (UMG).

Menurut kabar dari Billboard dan dikonfirmasi oleh Variety kesepakatan ini adalah hasil usaha bertahun-tahun dari CEO UMG.

"Ini adalah hasil dari upaya bertahun-tahun oleh CEO UMG Lucian Grainge dan CEO Interscope Geffen A&M John Jannick untuk merayu para eksekutif HYBE," dikutip dari Billboard.

Laporan tersebut muncul hanya beberapa bulan setelah HYBE yang sebelumnya dikenal sebagai Big Hit Entertainment dan UMG, mengumumkan kemitraan strategis.

Baca juga: Heboh Lagu V dan Jimin BTS Disebut Bakal Isi Soundtrack Resmi The Eternals

Kemitraan itu bertujuan untuk meningkatkan peluang bagi artis melalui inovasi dan teknologi, sambil memperluas jangkauan global musik K-Pop dan budaya teknologi di seluruh dunia.

Salah satu hasil dari kemitraan ini adalah penambahan seniman UMG ke platform berbasis komunitas Weverse.

Tim dari HYBE, UMG, dan Geffen Records juga akan bekerja sama dengan label baru yang berbasis di Los Angeles.

Selanjutnya, Bang Si Hyuk dan Scooter Braun dari HYBE, yang Ithaca Holdings-nya diakuisisi oleh HYBE awal tahun ini, dilaporkan dekat dengan CEO UMG Lucian Grange.

Baca juga: Mengagumi BTS, Chris Martin Coldplay: Itu Keterampilan yang Berbeda

Sementara laporan asli menyatakan bahwa Bang dan BTS dikabarkan memiliki hubungan bisnis yang tidak memuaskan dengan CEO Columbia Ron Perry.

Perry dikabarkan tidak pernah bertemu Bang Si Hyuk sejak pertama kali BTS bergabung di Columbia tahun 2018.

Bang Si Hyuk merupakan pendiri dan chairman HYBE yang menemukan BTS di tahun 2010.

Perry sebenarnya berkontribusi sebagai penulis dan produser bersama untuk lagu BTS "Butter".

Sejak rumor ini muncul, Perry disebut menutup akun media sosial miliknya. 

Pada tahun 2018, BTS menandatangani kesepakatan distribusi dengan Columbia Records dan The Orchard, anak perusahaan distribusi Sony Music.

Sementara Columbia Records menangani distribusi BTS di Amerika Utara, UMG mengelola rilis mereka di wilayah lain seperti Jepang.

Artis lain di bawah UMG termasuk SEVENTEEN, Taylor Swift, Billie Eilish, dan Rihanna.

Belum ada pengumuman resmi yang dibuat oleh HYBE atau UMG terkait hal ini.