Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuntut Rachel Vennya Dipenjara, Nikita Mirzani: Supaya Adil untuk Semua

Kompas.com - 19/10/2021, 13:11 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Terus terang ungkap keinginannya agar selebgram Rachel Vennya dipenjara, aktris Nikita Mirzani inginkan keadilan.

Nikita hanya ingin Rachel diperlakukan setimpal dengan perbuatannya.

Mengingat banyak orang juga yang memiliki anak dan keluarga, tapi mereka tetap menjalani karantina.

"Gue juga punya anak, gue juga kangen, kan dia alesannya kangen anak, gue juga kangen anak tapi gue enggak kabur," kata Nikita dikutip dari podcast Deddy Corbuzier.

Baca juga: Anak Bisa Ikut Terbang ke Bali, Rachel Vennya: Ada Surat Tugas dari Perusahaan

Seandainya hukuman yang diberikan kepada Rachel bukan penjara, Nikita mengancam akan melakukan hal serupa, tidak mau menjalani karantina setelah pulang dari luar negeri. 

"Buat gue itu enggak adil. Kalau gitu nanti minggu depan gue mau ke Swiss, gue enggak mau di quarantine, gue mau quarantine asal Rachel Vennya dipenjara dulu," ujar Nikita.

Dengan tegas Nikita mengatakan harapannya agar Rachel bisa ditindak tegas.

Karena setelah muncul kabar Rachel kabur dari karantina, banyak temannya yang akhirnya merasa iri.

Baca juga: Rachel Vennya: Aku Tidak Karantina Sama Sekali di Wisma Atlet

Bahkan menurut Nikita, hukuman sosial saja rasanya tetap akan tetap membuat iri orang lainnya yang sudah taat mengikuti peraturan pemerintah.

"Harus rata, jangan aturan dimain-main. Kayaknya pemerintahan ini cuma buat jadi main-mainan doang buat beberapa manusia," ucap Nikita.

"Janganlah, orang gue aja enggak berani ngapa-ngapain," lanjutnya.

Deddy Corbuzier kemudian kembali menegaskan keinginan Nikita tentang hukuman penjara yang pantas untuk menghukum Rachel Vennya.

"Jadi kalau untuk Rachel lu menuntut penjara?" tanya Deddy.

"Harusnya sih begitu, supaya adil untuk semuanya," lanjut Nikita.

Dalam salah satu konten bersama Boy William, Rachel Vennya mengakui dirinya salah karena telah kabur dan tidak menjalani karantina seperti seharusnya setelah pulang dari luar negeri. 

"Alasan aku juga enggak bisa dibenarkan sama sekali, enggak bisa diterima, aku pengin ketemu sama anak-anak tapi itu bukan alasan yang tepat," kata Rachel Vennya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com