Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Pencatut Namanya Ditangkap, Baim Wong: Mereka Sudah Sangat Meresahkan

Kompas.com - 08/09/2021, 10:48 WIB
Cynthia Lova,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, Polda Metro Jaya menangkap 10 orang yang merupakan komplotan penipu dengan mencatut nama aktor Baim Wong.

Dari aksi penipuan tersebut, para pelaku berhasil meraup keuntungan dari korban sebanyak Rp 10 hingga Rp 11 juta.

Baim Wong ikut lega mendengar berita sudah tertangkapnya komplotan penipu tersebut.

Baca juga: 10 Pelaku Pencatut Namanya Berhasil Ditangkap, Baim Wong: Semoga Mereka Jera

"Setelah melalui proses yang lumayan panjang, akhirnya mereka tertangkap beserta alat bukti," kata Baim dikutip Kompas.com di Instagram-nya @baimwong, Selasa (8/9/2021).

Baim mengaku selama ini aksi komplotan penipu itu membuatnya resah.

Sebab komplotan ini seenaknya mencatat nama Baim Wong untuk menipu. Hal itu membuat nama baik Baim Wong menjadi jelek.

Baca juga: Diantar Baim Wong ke Sekolah, Kiano Merajuk

Bahkan, kebanyakan korban dari komplotan itu minta tanggung jawab langsung darinya.

"Dengan memakai kedok nama saya, mereka sudah sangat meresahkan karena banyak dari mereka yang berhasil menipu, sedangkan saya belum bisa melakukan apa-apa. Nama saya pun terkadang jadi jelek karena kebanyakan dari mereka yang kena tipu, minta secara langsung pertanggungjawaban saya," ucap Baim.

Baim pun mengucapkan terima kasih kepada Polda Metro Jaya yang sudah menangkap komplotan penipu tersebut.

Baca juga: Kaki Kiano Bentol-bentol, Baim Wong: Aku Enggak Tega Lihatnya

Ia berharap dengan penangkapan ini, pelaku akan merasakan efek jera.

"Terima kasih @poldametrojaya...Semoga kejadian ini membuat mereka jera. Hukuman minimal 4 tahun penjara," tutur Baim.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, dalam pernyataannya telah berhasil menangkap 10 orang kompoltan penipu.

Yusti mengatakan, para pelaku ditangkap di salah satu daerah di kawasan Sulawesi Selatan.

Yusri menjelaskan, modus penipuan yang digunakan pelaku adalah dengan menyebar SMS blast secara acak.

Baca juga: Capai Sukses Usai Gagal Bisnis Kuliner 12 Tahun, Baim Wong: Saya Punya Keyakinan Aneh

Adapun narasi pesan tersebut menyatakan bahwa penerima pesan mendapatkan hadiah sebesar Rp 50 juta.

"SMS blast kepada semuanya secara random. Isinya adalah 'Selamat nomor ponsel anda terpilih mendapat hadiah 50 juta dari BaimWong.id_andaspr27c7'. Ini pesan yang dikirimkan," kata Yusri.

Di dalam pesan tersebut, para pelaku juga menyertakan sebuah situs dengan dalih menginformasikan kepada penerima bila ingin mengambil hadiah.

"Bila klik https, ini yang pelaku minta untuk komunikasi melalui WA. Itu penerima mau balas SMS itu tidak akan bisa. Nanti baru setelah kita masuk (link) mengikuti apa yang diperintahkan pelaku," kata Yusri.

Baca juga: Tak Jadikan Sakitnya Paula Konten YouTube, Baim Wong: Banyak yang Kita Jaga Juga

Saat itu, pelaku memperlihatkan bukti berupa struk palsu dengan nominal Rp 50 juta kepada korban atau penerima pesan penipuan hadiah.

Namun, para pelaku menyertakan berbagai syarat bila korban ingin mencairkan uang Rp 50 juta yang dijanjikan tersebut.

"Contohnya seperti apa, minta ditransfer untuk administrasi, kemudian lagi pajak pemenang asuransi, minta lagi yang namanya untuk peliputan di TV swasta," kata Yusri.

Dari aksi penipuannya tersebut, para pelaku meraup uang dari korban sebesar Rp 10 juta hingga Rp 11 juta. Akibat perbuatannya, para pelaku dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman 4 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

5 Rekomendasi BNI Java Jazz Festival 2024 Hari Pertama, Ada Anak Sandiaga Uno hingga Reuni Warna

5 Rekomendasi BNI Java Jazz Festival 2024 Hari Pertama, Ada Anak Sandiaga Uno hingga Reuni Warna

Musik
Lepas Nama Pepeng Naif, Franki Indrasmoro Rilis Lagu Ceriakan Dunia

Lepas Nama Pepeng Naif, Franki Indrasmoro Rilis Lagu Ceriakan Dunia

Musik
Sinopsis Valerian and The City of A Thousand Planets, Kisah Dua Agen Pemerintah

Sinopsis Valerian and The City of A Thousand Planets, Kisah Dua Agen Pemerintah

Film
Sinopsis Film Clash of The Titans, Perebutan Kekuasaan antara Manusia, Raja, dan Dewa

Sinopsis Film Clash of The Titans, Perebutan Kekuasaan antara Manusia, Raja, dan Dewa

Film
Sinopsis How to Make Millions Before Grandma Dies, Film Thailand yang Kuras Air Mata

Sinopsis How to Make Millions Before Grandma Dies, Film Thailand yang Kuras Air Mata

Film
Album Klasik Lauryn Hill 'Miseducation' Berada di Puncak Daftar Album Terbaik Apple Music Sepanjang Masa

Album Klasik Lauryn Hill "Miseducation" Berada di Puncak Daftar Album Terbaik Apple Music Sepanjang Masa

Musik
How to Make Millions Before Grandma Dies Raih Hampir 800.000 Penonton di Hari Ke-8 Tayang

How to Make Millions Before Grandma Dies Raih Hampir 800.000 Penonton di Hari Ke-8 Tayang

Film
Sinopsis Film The New Legend of Shaolin, Aksi Jet Li Selamatkan Diri

Sinopsis Film The New Legend of Shaolin, Aksi Jet Li Selamatkan Diri

Film
7 Girl Group Kpop yang Patut Dapat Pengakuan Lebih

7 Girl Group Kpop yang Patut Dapat Pengakuan Lebih

Seleb
Byeon Woo Seok Cerita Pernah Dianggap Tidak Akan Sukses Jadi Aktor

Byeon Woo Seok Cerita Pernah Dianggap Tidak Akan Sukses Jadi Aktor

K-Wave
Ashanty Ungkap Hal Romantis yang Dilakukan Anang Hermansyah

Ashanty Ungkap Hal Romantis yang Dilakukan Anang Hermansyah

Seleb
12 Tahun Menikah dengan Anang, Ashanty: Yang Penting Komunikasi

12 Tahun Menikah dengan Anang, Ashanty: Yang Penting Komunikasi

Seleb
Suzy dan Park Bo Gum Jadi Pramugari dan Pramugara Pesawat di Film Wonderland

Suzy dan Park Bo Gum Jadi Pramugari dan Pramugara Pesawat di Film Wonderland

K-Wave
Kehamilan Pertama Syahrini dan Kebahagiaan Para Artis

Kehamilan Pertama Syahrini dan Kebahagiaan Para Artis

Seleb
Ketika Sitha Marino Merasa Bersalah soal Konten ‘Tunangan’…

Ketika Sitha Marino Merasa Bersalah soal Konten ‘Tunangan’…

Seleb
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com