Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi Drakor Genre Healing yang Bantu Sembuhkan Luka Batin

Kompas.com - 24/08/2021, 15:50 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Sumber cosmo.ph

KOMPAS.com - Luka batin merupakan luka yang terjadi akibat suatu tekanan maupun peristiwa tidak menyenangkan yang dialami seseorang. Hal ini biasa terjadi secara terus menerus, baik di masa lalu maupun masa sekarang.

Mungkin bagi sebagian orang, luka batin sulit untuk disembuhkan. Bahkan, dampaknya bisa memperburuk kehidupan atau menghambat kebahagiaan.

Namun tahukah Anda bahwa terdapat berbagai cara untuk menyembuhkan diri dari luka batin. Salah satunya dengan menonton drama Korea (drakor).

Baca juga: Menarik dan Seru, Ini Dia 5 Drakor yang Tokohnya Lupa Ingatan

Melansir Psychcentral.com, menonton film favorit dapat mendorong pelepasan emosional. Hal ini bermanfaat bagi orang yang sering mengalami kesulitan untuk mengekspresikan emosi, seperti tertawa atau menangis.

Munculnya efek katarsis atau pelepasan emosi maupun keluh kesah yang tersimpan di dalam batin akan membuat perasaan seseorang menjadi lebih nyaman.

Efek katarsis juga diklaim dapat menunjang healing atau penyembuhan luka batin seseorang selama mengikuti konseling dengan psikolog.

Baca juga: Psikolog Unair: Cara Terbaik Self Healing untuk Sembuhkan Luka Batin

Apabila Anda tertarik menonton drakor sebagai terapi penyembuhan luka batin maupun hiburan di waktu luang, ada baiknya memilih drama genre healing.

Sebab, dari drakor genre healing, penonton dapat beradaptasi sekaligus mengambil pelajaran kehidupan secara lebih terbuka.

Penasaran apa saja rekomendasi drakor genre healing? Berikut daftarnya, seperti dilansir dari Cosmo.ph, Senin (17/5/2021).

Baca juga: Putranya Gugur, Ibunda Komandan KRI Nanggala-402 Dapat Trauma Healing

1. Move to Heaven (2021)

Lee Je Hoon dan Tang Jun Sang dalam serial drama Move to Heaven (2021).Netflix Lee Je Hoon dan Tang Jun Sang dalam serial drama Move to Heaven (2021).

Drakor Move to Heaven diangkat berdasarkan buku esai nonfiksi berjudul Things Left Behind karya Kim Sae Byul. Ia merupakan salah satu orang dengan profesi trauma cleaner atau penghapus trauma pertama di Korea Selatan (Korsel).

Penghapus trauma memiliki tugas untuk membereskan barang-barang peninggalan orang meninggal.

Tidak hanya mengepak barang peninggalan orang meninggal, trauma cleaner juga berperan menyampaikan pesan-pesan yang belum terungkap kepada keluarga atau kerabatnya.

Untuk kisah drakor Move to Heaven sendiri berfokus pada karakter Han Geu Ru (Tang Jun Sang), pemuda berusia 20 tahun yang mengidap sindrom Asperger.

Baca juga: Mengenal Jasa Pembersih Kamar Orang Meninggal seperti dalam Drakor Move to Heaven

Sindrom Asperger merupakan gangguan neurologis atau saraf yang tergolong ke dalam gangguan spektrum autisme.

Meski memiliki keterbatasan berkomunikasi, Han Geu Ru dapat membantu sang ayah, yaitu Han Jeong Woo (Ji Jin Hee), dalam menjalankan bisnis keluarga sebagai penghapus trauma.

Suatu hari, ayah Han Geu Ru meninggal secara mendadak karena suatu penyakit. Kejadian ini membuat Geu Ru sangat terpukul, tetapi ia sendiri tidak dapat mengekspresikan perasaannya.

Setelah kepergian sang ayah, Geu Ru pun bertekad melanjutkan usaha keluarganya seorang diri. Hingga akhirnya datang laki-laki bernama Cho Sang Gu (Lee Je Hoon).

Baca juga: Mengenal Sindrom Asperger, Sindrom yang Dialami Geu-ru dalam Drakor Move to Heaven

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com