Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakaknya Meninggal karena Covid-19, Imam Darto: Di Depan Saya, tapi Tak Bisa Peluk

Kompas.com - 08/07/2021, 16:31 WIB
Baharudin Al Farisi,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembawa acara Imam Darto tengah berkabung karena kakaknya meninggal dunia akibat positif Covid-19 pada 3 Juli 2021.

Kehilangan orang tersayang karena Covid-19, menurut Imam Darto, adalah hal tidak wajar yang ia alami.

"Karena saya sendiri mengalami, kakak saya ada di depan saya, tapi saya tidak bisa peluk, enggak bisa cium, enggak bisa saya elus kepalanya, enggak boleh sama dokter karena risiko infeksi," ujar Imam Darto seperti dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Najwa Shihab, Kamis (8/7/2021).

"Ini buat saya perasaan yang sangat tidak wajar. Bahkan, ketika ibu saya meninggal dunia pun, saya masih bisa mandiin. Ini kakak saya, 'kenapa sih ini? Ini perasaan apa ini?'," ujar Imam Darto melanjutkan.

Baca juga: Kakak Imam Darto Meninggal karena Covid-19, Ditolak 4 RS

Imam Darto mengatakan, pengalaman seperti itu bukan hanya dirasakan olehnya. Sebab, ada begitu banyak orang yang mengalami kehilangan seseorang karena positif Covid-19.

Setelah berkeluh kesah lewat Instagram miliknya, Imam Darto mengaku, banyak menerima pesan dan cerita warganet yang kehilangan orang tersayang.

"(Ceritanya) 'saya juga alami Mas Darto. Ibu saya pergi, tahu-tahu pulang sudah peti putih diplastikin. Saya enggak sempat melihat wajahnya terakhir kali seperti apa. Boro-boro nyium, melihat saja enggak'," ujar Imam Darto menceritakannya kepada Najwa Shihab.

Oleh karena itu, Imam Darto berinisiatif membuka ruang bagi siapa pun yang sedang membutuhkan fasilitas, akses, atau plasma darah karena positif Covid-19, di akun Instagram miliknya.

"Karena banyak yang tag saya, saya inisiatif. Ya sudah, kalau ada yang butuh sesuatu, kamar, oksigen, ambulans, plasma darah dan segala macam, tag saya. Sebisa mungkin saya repost," kata Imam Darto.

Baca juga: Imam Darto Pilih Podcast dan Ungkap Tantangan di Radio Masa Kini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com