Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/05/2021, 15:29 WIB
Cynthia Lova,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga Ashanty dan Anang Hermansyah berangkat ke Dubai dan Turki di tengah pandemi Covid-19.

Bukan hanya untuk liburan, Ashanty memboyong keluarganya ke Turki untuk mengobati penyakit autoimunnya.

Ashanty memilih berobat ke Turki karena sudah tak tahan lagi dengan gatal-gatal yang kerap ia rasakan.

Baca juga: Keluarga Anang dan Ashanty Bakal Rayakan Lebaran di Dubai

Sebab selama berobat di Jakarta, ia belum mendapatkan solusi untuk mengobati autoimun yang ia idap.

"Karena mau cek autoimun aku, sudah dua bulan aku gatalnya enggak selesai. Sudah minum obat alergi macam-macam bikin muka bengkak. Dokter di Jakarta bagus cuma belum ada solusi soal gatalnya," ujar Ashanty dikutip Kompas.com di Kanal YouTube KH Infotainment, Senin (10/5/2021).

Baca juga: Sebelum ke Turki, Ashanty dan Keluarga Bakal Lebaran di Dubai Tanpa Aurel

Diakui Ashanty gatal-gatal pada tubuhnya membuatnya sangat menderita.

Obat-obatan yang diminumnya dari dokter di Jakarta tak kunjung membuat autoimunnya sembuh.

Akhirnya, ia memilih untuk ke Turki karena mendapat rekomendasi bahwa pengobatan autoimun di sana bagus.

Selain itu, angka kasus Covid-19 di negara tersebut juga tengah menurun.

Baca juga: Berdoa untuk Aurel yang Hamil, Ashanty: Aku Sama Dia Keluar Air Mata

"Ada salah satu rumah sakit di Turki marketingnya orang Indonesia. Mereka bilang Turki lagi turun banget kasus Covid karena lockdown. Terus warga lokal enggak boleh keluar, turis boleh jalan-jalan, tapi terbatas. Jadi nyaman berobat juga di sana," kata Ashanty.

Karena Turki sedang lockdown, Ashanty pun memboyong keluarga untuk menetap sementara di Dubai.

Ashanty mengatakan, lockdown Turki baru dibuka usai Lebaran.

Baca juga: Gara-gara Autoimun, Ashanty Ungkap Rasa Gatal hingga Tak Bisa Tidur

Ashanty memastikan keluarganya melakukan persiapan ekstra dan mengikuti protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

"Ekstra bawa masker, handsanitizer, swab, apalagi aku yang kemarin sempet kritis, agak ribet," katanya.

"Ya selagi bisa keluar, di Dubai protokol kesehatannya bagus. Ya kita pergi pas makan dan belanja aja. Kebanyakan di apartemen," tuturnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com