Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Weeknd hingga BTS Bantu Peningkatan Pendapatan Industri Musik Capai 21 Miliar Dolar

Kompas.com - 24/03/2021, 11:47 WIB
Cynthia Lova,
Andika Aditia

Tim Redaksi

Sumber BBC

JAKARTA, KOMPAS.com - Industri musik rekaman berhasil meraup 21,6 miliar dolar tahun 2020. Angka tersebut merupakan capaian tertinggi sejak tahun 2002.

Sebagian besar pendapatan didapat dari musik digital.

Dikutip dari BBC, pendapatan itu bertambah 7,4 persen didorong oleh kesuksesan artis Billie Eilish, Taylor Swift, dan Drake di tangga lagu.

Meningkatnya pendapatan industri musik rekaman juga tak bisa lepas dari peran boy group BTS.

Boyband asal Korea Selatan ini memiliki album terlaris, Map of the Soul: 7 yang dibeli atau diunduh penggemar sebanyak 4,8 juta kali.

Baca juga: Industri Musik Mengulik Titik Balik

Kemudian, album kelima mereka yang bertajuk BE juga menempati urutan keempat dengan penjualan terbesar, dengan 2,69 juta eksemplar.

Sementara lagu kebangsaan retro-pop The Weeknd, Blinding Lights, adalah singel terbesar yang mampu melampaui 2,7 miliar copy.

Situs streaming Spotify dan Apple Music menyumbang 62,1 persen dari semua pendapatan, mencapai 13,4 miliar dolar.

Ada lebih dari 443 juta orang saat ini membayar langganan streaming musik, kata IFPI, yang mewakili industri musik global.

Baca juga: Efek Domino Pandemi Covid-19 Menerjang Industri Musik Indonesia

Artinya, ada 102 juta orang mendaftar akun baru tahun 2020, dibandingkan dengan 85 juta pada 2019, dan 79 juta pada 2018.

Namun, meski jumlah pelanggan melonjak 29 persen, pendapatan dari streaming hanya tumbuh 19,5 persen. Hal itu terjadi karena paket harga cenderung lebih rendah di pasar baru seperti India dan Rusia.

Angka-angka tersebut, yang diungkapkan dalam Laporan Musik Global tahunan IFPI, kata Kepala Eksekutif Frances Moore adalah pengingat akan kekuatan abadi musik untuk menghibur, menyembuhkan, dan mengangkat semangat masyarakat.

Baca juga: Berkarier di Industri Musik Indonesia Jadi Impian Terbesar Kaka Azraff

"Beberapa hal tidak lekang oleh waktu, seperti kekuatan lagu yang bagus atau hubungan antara artis dan penggemar. Tetapi beberapa hal telah berubah. Dengan begitu banyak dunia terkunci dan musik live ditutup, di hampir setiap sudut dunia sebagian besar penggemar menikmati musik melalui streaming,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com