JAKARTA, KOMPAS.com - Warganet dihebohkan dengan foto seorang pria tak dikenal yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap Istri dari Isa Bajaj, Rahayu Mutiara, Minggu (17/1/2021).
Pelecehan seksual yang dialami Rahayu terjadi ketika dia sedang olahraga pagi di Komplek Abadi, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Baca juga: Isa Bajaj dan Istrinya Kumpulkan Bukti untuk Melacak Pelaku Pelecehan Seksual
Kini terduga pelaku tersebut tengah dalam pencarian polisi.
Berikut rangkuman fakta pelecehan yang dialami Rahayu.
Rahayu bercerita saat olahraga pagi, ia diikuti oleh seorang pria tak dikenal. Saat itu, pria tersebut menggunakan kendaraan bermotor Yamaha Mio hitam, pakai topi biru, dan masker merah.
Rahayu sempat curiga dengan pria yang mengikutinya pelan-pelan saat itu di jalanan sepi. Karena merasa diikuti, Rahayu lantas langsung melihat ke belakang.
"Aku nengok kanan, kok ternyata dia mengeluarkan alat kemaluan dan dimainin gitu kan," kata Rahayu saat dihubungi, Senin (18/1/2021).
Dia pun syok melihat terduga pelaku melakukan eksibisionis di depannya. Saat itu kata Rahayu, ia hanya bisa terdiam saking kaget atas kejadian tersebut.
Usai lakukan eksibisionis, pria itu sempat pergi saat ada motor yang kala itu lewat di tempat kejadian perkara (TKP).
Namun sayangnya, pria mesum itu tidak begitu saja pergi. Pria itu tetap mengikutinya. Akhirnya, karena kesal terus diikuti, Rahayu pun berbalik arah, mengambil balok batu bata dan menghampiri pelaku.
Saat itu, Rahayu berjalan menuju ke arah pelaku yang kala itu menatapnya dengan wajah mesum. Bahkan, posisi tangan pelaku seakan ingin lakukan eksibisionis di hadapannya untuk kedua kalinya.
Baca juga: Kronologi Istri Isa Bajaj yang Jadi Korban Pelecehan Seksual
Dengan spontan, Rahayu lantas teriak dan melempar batu ke arah tubuh pelaku.
"'Woi lu orang gila ya?' Aku sambil timpuk batu bata, dia kaget. Kena ke badannya," kata dia.
Karena kaget dilempar batu dan diteriaki, pelaku langsung kabur. Dua orang yang saat itu berjalan di belakang pelaku pun ikut meneriaki pelaku usai mendengar teriakan Rahayu.
Usai kejadian itu, Rahayu pun melapor ke RT dan RW kediamannya. Saat dia laporan, ternyata pelecehan seksual di kawasan rumahnya tersebut tidak hanya menimpanya, melainkan ada beberapa orang lainnya yang jadi korban.