Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Java Jazz Festival 2020, Kehilangan Penonton China hingga 'Hadirnya' Mendiang Chrisye

Kompas.com - 27/02/2020, 09:36 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertunjukan musik Java Jazz Festival akan kembali digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 28 Februari 2020 sampai 1 Maret 2020.

Segala persiapan pun sudah dilakukan menjelang acara yang telah memasuki musim ke-16 itu.

Berikut kabar terbarunya:

1. Dukungan Wishnutama

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio ikut memberikan dukungannya terhadap Java Jazz Festival (JJF) 2020.

Baca juga: Daftar Line Up Lengkap Java Jazz Festival 2020, Ada The Jacksons!

Wishnutama ikut merasa bangga JJF tetap menghadirkan banyak musisi dalam dan luar negeri, di tengah merebaknya virus corona yang meresahkan beberapa negara di dunia.

"Kita semua pasti sadar, tidak mudah menghadapi permasalahan corona akhir-akhir ini, tetapi saya bisa berbangga hati, karena peserta JJF tahun ini tetap banyak," kata Wishnutama dalam jumpa pers di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).

Wishnutama juga berharap JJF bisa mengundang daya tarik wisatawan untuk datang ke Indonesia.

Baca juga: Marcell Siahaan Bakal Beri Kejutan di Java Jazz Festival 2020

2. Batalnya penonton asal China hadir

President Director Java Festival Production Dewi Gontha mengatakan, beberapa penonton asal China batal hadir dalam perhelatan Java Jazz Festival 2020.

"Yang batal memang yang kondisinya berasal dari China," kata Dewi.

Dewi menuturkan para penonton asal China tersebut mengaku tidak bisa ke luar negeri karena wabah virus corona.

Baca juga: Java Jazz 2020: Penampilan Spesial dan Info Lengkapnya

"Khusus penonton yang bisa membuktikan, contohnya paling mudah, ini bukan saya karang. Mereka menghubungi kami 'saya posisi ada di China sehingga kami tidak bisa keluar'," kata Dewi.

Dewi menjelaskan pihaknya bisa memahami kondisi itu dan memberi refund kepada penonton tersebut.

Meski demikian, Dewi menegaskan bahwa isu virus corona tidak berpengaruh besar terhadap penonton Java Jazz Festival.

Baca juga: Wishnutama Bangga Peserta Java Jazz Makin Banyak di Tengah Isu Virus Corona

3. Saran buat tribute untuk Wuhan

Mantan Kepala Bekraf Triawan Munaf menyarankan para musisi yang tampil di Java Jazz Festival 2020 membuat sebuah tribute untuk Wuhan.

Wuhan adalah kota di China yang diketahui menjadi titik pertama munculnya virus corona.

Hingga kini, corona telah menginfeksi lebih dari 78 ribu orang dan menjangkiti puluhan negara di seluruh dunia.

Baca juga: Tak Bisa ke Luar Negeri, Penonton Java Jazz Festival 2020 Asal China Minta Batal

"Saya pribadi mau mengimbau musisi agar saat di event nanti, tolong ada satu tribute untuk Wuhan," kata Triawan

Triawan mengatakan, hal tersebut merupakan bentuk simpati Indonesia atas musibah virus corona.

"Itu menandakan kita simpati pada mereka. Saya usul saja untuk buat lagu dan ditampilkan untuk tribut Wuhan karena mereka saudara kita juga," ucapnya.

4. Hadirkan mendiang Chrisye

Java Jazz Festoval 2020 akan menampilkan sosok mendiang Chrisye secara live.

Baca juga: Triawan Minta Tribute to Wuhan Digelar di Java Jazz Festival 2020

Hal itu dikatakan oleh Program Coordinator Jakarta Internasional Java Jazz, Nikita Dompas.

"Tahun ini JJF kita kedatangan The Jacksons, Omar Apollo, dan ada beberapa nama dari Indonesia, salah satu yang paling keren adalah Chrisye live experience by Erwin Gutawa," kata Nikita.

"Di sana, kami menghadirkan mendiang chrisye, didukung dengan visual dan musik live. Itu experience baru dan dapat dinikmati di JJF," sambungnya.

Baca juga: Erwin Gutawa Hadirkan Mendiang Chrisye di Panggung Java Jazz Festival 2020

Chrisye akan hadir melalui rekaman asli serta dukungan visual yang diambil dari beragam panggung tur maupun konser tunggal mulai tahun 1994-2003.

Hal ini adalah persembahan spesial sahabat sekaligus partner bermusik Chrisye, Erwin Gutawa.

Gitaris Gerald Sitimorang juga akan ambil bagian dalam proyek tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com