Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Isu Pesugihan, Ruben Onsu Kehilangan Beberapa Pegawainya

Kompas.com - 15/11/2019, 20:07 WIB
Baharudin Al Farisi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, bisnis makanan Ruben Onsu, Geprek Bensu, dituding menggunakan pesugihan.

Tudingan ini dilontarkan akun YouTube Hikmah Kehidupan yang mengunggah ulang video dan mengganti narasinya dari akun YouTube presenter Robby Purba.

Akibat dari kasus ini, suami dari Sarwendah ini kehilangan delapan orang pekerjanya yang mempercayai pemberitaan negatif tersebut.

Baca juga: Video Roy Kiyoshi soal Isu Pesugihan yang Berujung Laporan di Polisi

"Ada, ada lah. Jadi ada beberapa yang kuping tipis juga karyawan. Ada tujuh hingga delapan orang karyawan beranggapan bahwa mereka dijadikan tumbal sama Ruben," kata Ruben Onsu, di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2019).

Ruben mengingatkan para YouTuber agar lebih bijak dalam membuat konten.

"Buat siapa pun yang bermain media sosial, itu harus berhati-hati. Tim infotainment wawancara hari ini tayangnya besok. Kalau tim digital, gue baru sampai depan karcis parkir, lu sudah tayang, itu harus hati-hati," ujar Ruben Onsu.

Baca juga: Tindak Tegas Ruben Onsu Diterpa Isu Pesugihan hingga Foto Betrand Peto Diedit Jadi Hewan

Kakak Jordi Onsu itu menilai bahwa banyak orang yang membuat konten YouTube, tetapi tidak memikirkan perasaan orang lain.

Akhirnya, merugikan orang lain, dan hal itu pula yang dialami oleh dirinya.

"Banyak hal yang menurut sebagian orang itu adalah hal untuk daya tarik kontennya. Tapi, kan, ada beberapa hal yang saya rasa merasa dirugikan. Kenapa saya marah, ya saya merasa dirugikan," ujar Ruben.

Baca juga: Laporkan Pembuat Isu Pesugihan Ruben Onsu, Roy Kiyoshi: Jempolmu, Mulutmu adalah Harimaumu!

Kendati demikian, Ruben mengaku telah memaafkan pengelola akun YouTube Hikmah Kehidupan.

Apalagi, pengelola akun Hikmah Kehidupan, Abri sudah menemui kuasa hukumnya, Minola Sebayang, di kantor PT Onsu Pangan Perkasa (OPP) untuk meminta maaf.

"Kalau dari hati saya memaafkan, sudah memaafkan. Namun, ini harus ada efek jera, bagaimana tindakan yang kalian lakukan," kata Ruben Onsu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com