Terkenal Kaya, Konsep Sederhana Maternity Shoot Sisca Kohl Banjir Pujian

Foto dengan tema warna keemasan itu memperlihatkan Sisca dalam balutan kain panjang berwarna keemasan.

Kain yang cukup panjang itu tidak hanya berfungsi menutup tubuh hingga mata kaki tapi juga digunakan sebagai aksen saat pengambilan foto, di mana saat dikibarkan akan memberi efek seperti sayap. 

Selain kain berwarna coklat keemasan itu, Sisca juga terlihat memakai kain berwarna kuning gading yang digunakan untuk menutup bagian bahu dan lengan.

Dari video yang dibagikan di akun media sosial mereka, tampak Tobias Justin atau Jess No Limit, suami Sisca Kohl turun tangan sendiri untuk membantu pemotretan.

"Behind the scene dibalik foto cantik istri aku tercinta ada perjuangan suami! You are my golden hour @siscakohl," tulis Jess No Limit di akun @jessnolimit.

Meskipun terlihat sederhana, hasil akhir foto maternity shoot Sisca Kohl terlihat mewah.

Hal ini membuat pasangan YouTuber itu kembali mendapat pujian atas kesederhanaan mereka.

"Best foto shoot sih ini, enggak perlu berpakaian terbuka, cukup ide kreatif," tulis @_putriani.

"Orang-orang pada seksi kalau foto beginian, ini sederhana tapi elegan banget," tulis @ptrioti_.

"Disaat yang lain foto maternity kelihatan udelnya, yang ini kelihatan anggunnya," tulis @niluvena.

"Salut sih, disaat artis-artis foto maternity buka-buka perut, dia lebih sopan dan elegan," tulis @lisha_as27.

"Orang kaya satu ini selalu terlihat sederhana banget," tulis @aureldeanovaa.

Ini bukan pertama kalinya Jess No Limit dan Sisca Kohl mendapat pujian karena kesederhanaan yang mereka perlihatkan.

Sebelumnya mereka juga menggelar acara pernikahan tertutup di sebuah kapel yang ada di Jakarta. 

Padahal keduanya selama ini dijuluki sebagai pasangan money no limit.

Untuk diketahui, Sisca Kohl yang terkenal dengan jargon 'mari kita coba' sering membuat konten makan-makanan mewah dan juga membuat es krim dengan berbagai jenis makanan.

Sementara Jess No Limit dikenal sebagai YouTuber gaming yang penghasilannya dikutip dari Social Blade mencapai 1,4 juta dollar per bulan atau sekitar Rp 22 miliar.