Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kronologi Kasus Tudingan Bullying Kim Hieora yang Diungkap Dispatch

Kim Hieora dan agensinya, Gram Entertainment, membantah tuduhan itu.

Mereka pun berniat melaporkan Dispatch ke pihak berwajib. Berikut kronologinya:

1. Awal mula

Dispatch adalah media pertama yang mengungkapkan bahwa Kim Hieora merupakan pelaku bullying saat bersekolah di Sekolah Menegah Putri Sangji.

Laporan penyelidikan yang dilakukan Dispatch secara ekslusif itu dipublikasikan pada 6 September 2023.

Dispatch menyebut Kim Hieora dulu tergabung dalam geng Big Sangji yang terkenal memeras uang, menyerang secara fisik, dan melecehkan secara verbal terhadap murid lain di sekolah itu.

2. Bukti

Dalam laporannya Dispatch membeberkan bukti bahwa mereka mewawancarai 10 mantan murid Sekolah Menengah Putri Sangji pada Mei hingga Juni 2023.

Salah satu yang diwawancarai adalah adik kelas Kim Hieora yang saat itu duduk di kelas 8.

Ia dulu mengaku disuruh Kim Hieora mencuri barang di kelas yang sedang kosong, tetapi Kim Hieora membantahnya.

Belakangan adik kelas itu mengaku ia mencuri barangnya sendiri karena ingin membantu Kim Hieora yang kala itu sedang mengalami kesulitan ekonomi keluarga.

Dispatch juga mengunggah bukti percakapan pesan Big Sangji saat Kim Hieora main di serial The Glory.

3. Bantahan

Dispatch juga mewawancarai Kim Hieora secara langsung. Kim Hieora membantah ia ikut melakukan bullying walau tergabung dalam Big Sangji.

"Memang benar saya berkumpul dengan teman-teman Big Sangji. Saya juga dipukul oleh murid yang lebih tua di sekolah tanpa alasan. Tapi saya tidak memukul siswa yang lebih muda atau teman saya," ujar Kim Hieora, dilansir Koreaboo, Rabu (6/9/2023).

Menurut Kim Hieora, Big Sangji bukan geng tukang bullying melainkan hanyalah komunitas online.

4. Agensi buka suara, bukti baru

Gram Entertainment kemudian buka suara dan menegaskan bahwa tudingan Dispatch tidak benar.

"Bertentangan dengan judul artikel yang dirilis media hari ini, Kim Hieora tidak mengakui atau mengambil bagian dalam aktivitas intimidasi tersebut. Dia tidak pernah terlibat dalam kekerasan di sekolah," kata Gram Entertainment, dilansir Koreaboo.

Namun pada 9 September Dispatch membagikan bukti baru yakni transkrip percakapan telepon Kim Hieora dengan salah satu korban bullying.

Gram Entertainment membalas dengan mengunggah percakapan yang disebut tanpa diedit.

5. Lapor pihak berwajib

Akhirnya pada Senin (11/9/2023) Gram Entertainment menyatakan akan melaporkan Dispatch ke pihak berwajib.

"Kami memutuskan untuk mengambil tindakan hukum karena kami tidak dapat memaafkan situasi saat ini yang merusak reputasi agensi, aktris, dan menyebabkan penderitaan pada individu yang tidak terkait," kata Gram Entertainment, dikutip dari Soompi.

Aegnsi menyesalkan perubatan Dispatch yang meliput sepihak klaim informan seolah adalah fakta.

Mereka juga menyebut Dispatch jahat karena mengedit kata-kata informan.

https://www.kompas.com/hype/read/2023/09/12/115518866/kronologi-kasus-tudingan-bullying-kim-hieora-yang-diungkap-dispatch

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke