Fiersa tampil di panggung District tepat pukul 15.45 mengenakan kaus hijau tua dan celana panjang cokelat.
Fiersa membuka penampilannya sore ini lewat lagu "Bukan Lagu Valentine".
Fiersa tak menyangka, penonton tetap ramai untuk menontonnya meskipun tampil sore hari.
"Halo apa kabar? Baru ngobrol nih, saya kira sepi, ternyata ramai juga ya. Ini pada muncul dari dalam tanah ya?" kata Fiersa.
Fiersa Besari mengaku hadir di panggung Synchronize kali ini tanpa ada songlist.
"Lagu apa lagi? Jujur enggak ada songlist. Kita pakai tepuk tangan aja ya vote-nya. Biar kayak dosen," ujar Fiersa.
Fiersa menolak membawakan "Runtuh" dahulu, karena itu merupakan lagu andalannya.
"Jangan 'Runtuh' dong. Lagu terakhir aja itu. Raja terakhirnya itu," ucap Fiersa disambut tawa penonton.
"Kalau 'Temaram'? Enggak ada yang tahu. 'Nadir'?" lanjut Fiersa disambut tepuk tangan penonton.
Fiersa lalu membawakan lagu "Waktu Yang Salah" dan membuat semua penonton bernyanyi bersama.
Dalam penampilannya, Fiersa membawakan lagu-lagu andalannya seperti "Bukan Lagu Valentine", "April", "Nadir", "Juara Kedua", "Waktu Yang Salah", "Garis Terdepan", hingga "Runtuh".
Selain Fiersa, panggung Synchronize hari pertama juga dimeriahkan oleh Parade Hujan, Kris Dayanti dan Erwin Gutawa, Trio Macan, Iwan Fals, dan JKT48.
Ada juga The Changcuters, Weird Genius, Morfem, dan masih banyak lagi.
https://www.kompas.com/hype/read/2023/09/01/175710866/tampil-di-synchronize-fest-hari-pertama-fiersa-besari-mengaku-tak-bawa