Sebelum sang ayah meninggal, Dian juga baru saja ditinggal pergi sang ibu yang harus melanjutkan studi ke Manila.
"7 Mei 1995, bokap meninggal agak mendadak dan kita enggak tahu kalau pankreas dan livernya sudah komplikasi," kata Dian dikutip dari YouTube Beginu, Selasa (6/6/2023).
Dian dan ibunya memang tak mengetahui penyakit itu sebab sudah berpisah sejak lama.
"Bokap meninggal hari Minggu, itu hari Rabu sebelumnya nyokap baru berangkat dari Cengkareng ke Manila S2 beasiswa," kenang Dian.
Dian kecil yang masih berusia 13 tahun kebingungan ketika menghadapi situasi sulit itu.
"Bojap dikuburin dengan cara Islam, padahal dia Buddha. Nyokap gue Katolik. Ini apa? Enggak ada yang briefing gue," kata pemain film AAdC ini.
Dian Sastrowardoyo mengalami titik terendah dalam hidupnya pada saat itu.
Ia tak bisa memproses rasa kehilangan sang ayah sampai akhirnya ibunya pulang ke Indonesia.
Pada akhirnya kejadian itu membawa Dian Sastrowardoyo masuk ke dalam industri hiburan lewat Majalah Gadis.
Dian mengikuti Gadis Sampul pada 1996.
Namanya makin dikenal ketika membintangi "Ada Apa Dengan Cinta?" pada tahun 2002.
https://www.kompas.com/hype/read/2023/06/06/111117766/dian-sastro-ceritakan-pengalaman-pahit-saat-ayahnya-meninggal-dunia