Tahu soal "War" Tiket Konser Coldplay di Indonesia, Chris Martin: Jangan Terlalu Panik

Chris Martin mengingatkan penggemar untuk tetap tenang dan tidak panik.

"Tenang saja, tentu kami akan kembali lagi, jadi jangan terlalu panik," ujar Chris Martin sambil tertawa seperti dikutip dari YouTube Najwa Shihab.

Saat pertama kali mendengar soal war tiket konser Coldplay dari Najwa Shihab, Chris tersenyum dan mengaku bingung harus merespons seperti apa.

"Saya tidak tahu bagaimana menanggapi itu," kata Chris.

"Ini sangat mengesankan, tapi saya harap semua orang tetap aman," ucap Chris Martin.

Chris kemudian juga menjawab kemungkinan adanya jadwal tambahan untuk konser Coldplay di Indonesia, seperti beberapa negara lainnya.

"Saya tidak tahu, kita lihat saja nanti," kata Chris Martin.

"Saya akan bicara dengan bos saya, Phil," sambungnya.

Untuk diketahui, pihak promotor PK Entertainment sebelumnya sempat mengungkap jumlah tiket konser Coldplay yang disediakan.

"Kami memiliki sekitar 70.000 tiket yang akan dijual dalam periode penjualan," kata Harry Sudarma, Co-founder dan COO PK Entertainment.

Meskipun dirasa kurang, tapi memang sejauh ini hanya itu jumlah kuota tiket yang disediakan pihak promotor.

"Kami pun merasa itu tidak cukup," lanjut Harry.

Tiket presale BCA sendiri sudah habis terjual di hari pertama penjualan dibuka pada 17 Mei 2023.

Bahkan karena kuota tiket presale langsung habis di hari pertama, penjualan tiket presale yang rencananya digelar di hari kedua, langsung ditiadakan.

Penjualan tiket konser Coldplay akan kembali dibuka hari ini, Jumat (19/5/2023) mulai pukul 10.00.

Tiket hanya bisa diperoleh melalui website coldplayinjakarta.com.

Sebagai informasi, stadion utama Gelora Bung Karno yang akan menjadi lokasi konser Coldplay memiliki kapasitas sebanyak 78.000 premium single seat.