Yok Koeswoyo, Personel Koes Bersaudara dan Koes Plus yang Tersisa

Nomo Koeswoyo berpulang menyusul personel Koes Bersaudara lainnya, yakni Tonny Koeswoyo (1987) dan Yon Koeswoyo (2018).

Nomo Koeswoyo meninggal dunia di Magelang, Jawa Tengah di usia 85 tahun.

Setelah kepergian Nomo Koeswoyo, kini hanya tinggal Yok Koeswoyo yang tersisa dari personel Koes Bersaudara.

Adapun Koesroyo bin Koeswoyo atau Yok Koeswoyo lahir di Tuban, Jawa Timur pada 3 September 1943.

Yok Koeswoyo merupakan salah satu anggota grup band Koes Plus dan Koes Bersaudara.

Yok Koeswoyo memainkan gitar pengiring kemudian berpindah ke bass gitar sekaligus vokal pendukung.

Diketahui, personel band Koes Bersaudara adalah anak-anak dari pasangan Raden Koeswoyo dan Rr. Atmini.

Raden Koeswoyo dan Rr Atmini sembilan anak dari pernikahan mereka.

Kesembilan anaknya yakni, Tituk (perempuan) (1930), meninggal sewaktu bayi, Koesdjono (Djon alias John Koeswoyo) (1932-2022), Koesdini atau Dien (perempuan) (1934), Koestono atau Ton alias Tonny Koeswoyo (1936-1987), Koesnomo atau Nom alias Nomo Koeswoyo (1938-2023), Koesyono atau Yon alias Yon Koeswoyo (1940-2018), kemudian Koesroyo atau Yok alias Yok Koeswoyo (1943), Koestami atau Miyi (perempuan) (1945), dan Koesmiani atau Ninuk (perempuan) (1947).

Sementara, grup band Koes Bersaudara sendiri resmi berdiri pada 17 Februari 1958.

Formasi awalnya adalah John Koeswoyo (Bass), Tonny Koeswoyo (Lead Guitar,Keyboard, Vocal), Yon Koeswoyo (Vocal,Rhythm Guitar), Yok Koeswoyo (Rhythm Guitar,Vocal), dan Nomo Koeswoyo (Drum,Vocal).

Formasi awal ini hanya bertahan dari tahun 1960 sampai 1963, setelah album pertama Koes Bersaudara dirilis, John Koeswoyo memilih mengundurkan diri dan tersisa empat personel Koes Bersaudara tetap melanjutkan karya demi karya.

Adapun, Nomo sempat hengkang pada tahun 1969. Lalu diikuti oleh Yok Koeswoyo.

Tak lama, Yok Koeswoyo yang posisinya sempat digantikan oleh Totok AR kembali bergabung ke dalam Koes Bersaudara yang sudah berubah nama menjadi Koes Plus.

Pergantian nama ini karena posisi Nomo sebagai penabuh drum diisi oleh Kasmuri atau Murry yang bukan dari keluarga Koeswoyo.

Namun, pada tahun 1977. Nomo Koeswoyo sempat melakukan reuni dengan Koes Bersaudara dan menelurkan beberapa album seperti Pop Indonesia Volume 1 dan 2, lalu Pop Jawa Volume 1 dan Pop Keroncong Volume 1.