Sebelum Batalkan Rencana Pernikahan, Karen Vendela Ternyata Sempat Dibujuk Keluarga Boy William

Fakta ini disampaikan oleh Margaret Vivi, ibu Karen Vendela.

Vivi mengatakan bahwa putrinya itu yang memutuskan untuk tak melanjutkan hubungan dengan Boy William.

"Keputusan di tangan Karen, dia yang enggak mau melanjutkan pernikahan," kata Margaret Vivi dikutip dari vlog Melaney Ricardo.

"Padahal dari orangtua si Boy, dari maminya, omanya, menyayangkan, 'kenapa sih Kar? Enggak mau dicoba lagi?' terus di Karen 'enggak bisa Mom,'" sambungnya.

Sebagai ibu, Vivi yang sudah cukup dekat dengan Boy William akhirnya hanya bisa mendukung keputusan putrinya.

Terlebih dia juga melihat Karen tetap bisa bahagia setelah berpisah dari Boy.

"Dia udah nyaman, dia juga pisah dengan Boy juga dia happy, kenapa kita yang sedih," ucap Vivi.

"Emang dia sama Boy mungkin udah beda banget," imbuhnya.

Rencana pernikahan Boy William dan Karen Vendela sempat diundur dua kali karena alasan Covid-19, sebelum akhirnya benar-benar dibatalkan. 

Boy mengaku tak ada yang salah dengan Karen maupun keluarga calon istrinya saat itu.

Presenter yang menjalin hubungan selama lima tahun dengan Karen itu mengaku, jauh di dalam lubuk hatinya, dia belum ada terpikir untuk menikah.

"Enggak ada yang salah dari ceweknya ataupun keluarganya juga. Cuma kalau ngomong jujur-jujuran ya, dari dalam lubuk hati paling dalam, gue belum ada kepikiran ke arah sana (menikah)," kata Boy dikutip dari YouTube BW.

Selain itu, Boy juga memberikan pernyataan yang membuatnya ramai dihujat waktu itu ketika mendapat pertanyaan dari Maia Estianty tentang trauma terhadap pernikahan.

"Berarti lo ada traumatic terhadap sesuatu yang buruk terhadap pernikahan. Lo percaya sama pernikahan itu sendiri enggak?" tanya Maia dikutip dari YouTube Maia AlElDul tv.

"Honestly no," jawab Boy.

Mendapat jawaban tegas dari Boy, Maia terkejut dan kembali bertanya.

"Wow. Terus ngapain pacaran?," tanya Maia.

Menjawab pertanyaan Maia, Boy menjelaskan bahwa pernikahan dengan menjalin hubungan pacaran itu hal yang berbeda.

"Pacaran kan have a relationship. Aku pernah ngomong sama pasanganku at that time, sebenarnya nikah itu buat apa?," kata Boy.

"Nikah tuh cuma kita nge-lock satu sama lain di atas kertas, toh juga nanti bisa cerai. Pasangan tanpa kertas pun bisa langgeng, kalau di luar negeri orang bisa berpasangan dan punya anak tanpa menikah," lanjutnya.