Menang Piala Citra FFI 2022, Slamet Rahardjo Mengaku Heran

Slamet Rahardjo meraih penghargaan tersebut berkat perannya dalam film Cinta Pertama, Kedua dan Ketiga.

Slamet Rahardjo mengungguli nomine lainnya, yakni Rukman Rosadi, Reza Rahadian, Arswendy Bening Swara, dan Elang El Gibran.

Slamet mengaku bahagia sekaligus heran atas kemenangan yang dia raih tersebut.

"Heran, Tuhan begitu mencintai saya. Modal saya cuma satu, jujur. Tidak bohongi diri sendiri," kata Slamet Rahardjo.

Slamet menyebut, prestasi kesenian termasuk film tak memandang usia tua dan muda.

"Dalam prestasi kesenian, enggak ada tua dan muda. Yang tua pinter banyak, yang tua goblok juga banyak," ucap Slamet.

Slamet berpesan, para aktor dan aktris muda agar mencintai pekerjaannya dan menjadi diri sendiri.

"Dari tahun 70 saya sudah berada di film. Saya cuma titip, cintailah pekerjaanmu jika kamu menetapkan itu adalah profesimu. Jangan gadai profesimu," tutur Slamet.

Untuk diketahui, Putri Marino juga telah diumumkan sebagai Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik di FFI 2022.

FFI 2022 mengangkat tema Perempuan: Citra, Karya, dan Karsa.

Di FFI 2022, Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas menjadi film dengan peraih nominasi terbanyak di tahun ini.

Film arahan sutradara Edwin itu akan berlomba di 12 kategori nominasi, termasuk Film Cerita Panjang Terbaik.

Pencapaian Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas diikuti oleh Before, Now, and Then (Nana) yang meraih 11 nominasi.

Nantinya, pemenang dari 21 nominasi dalam Festival Film Indonesia 2022 bakal diumumkan di acara malam anugerah kali ini.