Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia, Pangeran William dan Kate Middleton Punya Gelar Baru

Beberapa jam setelah kepergian Ratu Elizabeth II, akun media sosial William dan Kate telah diperbarui untuk mencerminkan gelar terbaru mereka.

Tertera dalam media sosial mereka gelar baru tersebut adalah Duke dan Duchess of Cornwall dan Cambridge.

Sebelumnya, pasangan itu telah menggunakan gelar Duke dan Duchess of Cambridge lebih dari satu dekade.

Tapi seperti kebiasaan dalam keluarga kerajaan, setelah raja yang memerintah meninggal dunia, mereka yang berada di garis suksesi naik ke tempat dan gelar diturunkan.

Ini juga terjadi pada Pangeran Charles yang menjadi Raja Charles III setelah meninggalnya Ratu Elizabeth II, ibu dari Pangeran Charles.

Sementara istri Charles, Camilla, yang telah menjadi Permaisuri, setelah memakai gelar Duchess of Cornwall kini berubah menjadi Queen Consort.

Sebagai informasi, ketika Camilla Parker Bowles menikahi Charles pada 2005, dia secara otomatis menjadi Putri Wales.

Namun, dia tidak pernah menggunakan gelar itu untuk menghormati mendiang istri Charles, Putri Diana. Sehingga Camilla telah dikenal sebagai Duchess of Cornwall sejak pernikahan mereka.

Sementara itu, Pangeran William juga kemungkinan akan diberikan gelar Pangeran Wales, sebuah kehormatan yang diberikan kepada ahli warisnya, karena ayahnya adalah Raja.

Ada kemungkinan besar bahwa Catherine (Kate Middleton) dapat diberi gelar Putri Wales juga.

Gelar Princess of Wales terakhir diberikan pada ibu Pangeran William, Putri Diana, yang meninggal secara tragis 25 tahun lalu.

Pangeran William saat ini berada di Balmoral bersama keluarganya.

Sementara Catherine tetap di rumah bersama ketiga anak mereka, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis, yang semuanya mulai kembali ke sekolah minggu ini.

Sebagai informasi, Ratu Elizabeth, yang berusia 96 tahun menjadi Ratu yang paling lama memerintah dalam sejarah Inggris, meninggal dalam damai Kamis sore di tanah miliknya di Skotlandia, tempat dia menghabiskan sebagian besar musim panas.

Putranya, Raja Charles III, mengatakan kematian ibu tercintanya adalah saat duka luar biasa bagi dia dan keluarganya dan bahwa kehilangannya akan sangat terasa di seluruh dunia.

"Kami sangat berduka atas meninggalnya seorang penguasa yang disayangi dan seorang ibu yang sangat dicintai," kata Charles.

"Saya tahu kehilangannya akan sangat dirasakan di seluruh negeri, alam dan Persemakmuran, dan oleh banyak orang di seluruh dunia," lanjutnya.