Serba-serbi Drama Pachinko, Cinta Terlarang Lee Min Ho hingga Ceritakan Kilas Balik 3 Generasi

Drama serial Pachinko akan tayang pada 25 Maret 2022 di Apple TV+ setiap hari Jumat.

Pachinko dibintangi beberapa aktris dan aktor besar yang jadi pemeran utamanya, yakni Lee Min Ho, Kim Min Ha, dan Youn Yuh Jung.

Drama Pachinko mengisahkan tentang sebuah harapan dan impian empat generasi keluarga imigran Korea.

Alur cerita dimulai dari cinta terlarang antara imigran Korea dengan orang asing.

Setelah itu, berubah ke sebuah kisah yang memperlihatkan perjalanan antara Korea, Jepang, dan Amerika untuk menggambarkan kisah perang dan perdamaian, cinta dan kehilangan, serta kemenangan dan perhitungan.

Kompas.com merangkum serba-serbi mengenai drama Pachinko sebagai berikut.

Terinspirasi dari buku laris karya Lee Min Jin

Pachinko dibuat berdasarkan buku laris berjudul sama karya Lee Min Jin.

Ini merupakan drama multi-generasi di antara perang, perdamaian, cinta, perpisahan, kemenangan serta penghakiman yang mencakup Korea, Jepang, dan Amerika Serikat.

Meskipun Pachinko merupakan drama tentang sejarah Korea dan imigran Korea, produser dan sutradara menekankan bahwa drama ini mengusung cerita yang dapat berhubungan dengan seluruh dunia.

"Ini tentang sejarah Korea, tetapi siapa pun dapat mengaitkannya. Bahkan sekarang, untuk bertahan hidup, keluarga imigran harus membuat keputusan yang sulit. Ini memang tentang sejarah, tetapi juga terjadi di masa sekarang," kata sutradara Kogonada dilansir dari Soompi, Minggu (20/3/2022).

Drama ini ingin berbagi emosi, cinta dan kisah dari keluarga imigran.

Cinta terlarang

Lee Min Ho didapuk sebagai pemeran utama dalam drama Pachinko.

Ia berperan sebagai Hansu, orang asing dan pedagang misterius yang terkait dengan kejahatan terorganisir.

Kisah dimulai dari cinta terlarang dengan Sunja (Kim Min Ha).

Aktris kawakan Youn Yuh Jung memerankan Sunja yang sudah lanjut usia. Sementara, Kim Min Ha memerankan Sunja di masa remaja.

Diceritakan dalam tiga bahasa

Drama Pachinko akan diceritakan dalam bahasa Korea, Jepang, dan Inggris.

Hal tersebut sempat menjadi kesulitan tersendiri untuk Lee Min Ho.

“Ada banyak kesulitan dalam hal bahasa. Saya menyadari tidak mudah untuk mengekspresikan emosi melalui naskah yang ditulis dalam bahasa lain. Dan saya merasa saya harus berusaha lebih keras,” ujar Lee Min Ho beberapa waktu lalu.

Meski kesulitan menggunakan bahasa selain Korea, hal itu tak membuat Lee Min Ho patah semangat. Ia berusaha untuk belajar menguasai berbagai bahasa tersebut, terutama bahasa Inggris.

Hal ini menjadi pengalaman baru bagi Lee Min Ho main dalam drama dengan tiga bahasa berbeda.

Dapat ulasan yang bagus

Selanjutnya, Lee Min Ho mengakui bahwa ia bangga karena dramanya mendapat ulasan positif dari para kritikus.

Walau ulasannya bagus, kata Lee Min Ho, belum tentu membuat dramanya jadi populer.

Meski begitu, Lee Min Ho berharap Pachinko bakal menarik perhatian dan menjadi drama yang nge-hit.

"Tetapi sekarang kami memiliki umpan balik yang paling penting, reaksi publik. Saya pikir ulasan yang bagus berarti mengakui sebagai produksi yang baik," ucap Lee Min Ho.

"Saya harap ini akan menjadi drama yang menggerakkan hati banyak orang," kata Lee Min Ho lagi.

Kualitas Apple TV yang berbeda

Drama Pachinko diproduksi dan akan ditayangkan oleh Apple TV.

Diakui Youn Yuh Jung, awalnya ia khawatir drama Pachinko ini kurang menarik. Mengingat, alur ceritanya menceritakan kilas balik antara tahun 1919, 1939, dan 1989.

Namun, pandangannya berubah setelah menonton episode pertama. Menurut Youn Yuh Jung, kualitas produksi drama di Apple TV sangat lah berbeda.

Apalagi, para pemain di Pachinko adalah mereka yang lolos audisi casting untuk perannya masing-masing.

"Ketika menonton episode pertama, saya menyadari bahwa Apple benar-benar berbeda. Kualitasnya berbeda," ujar aktris peraih Piala Oscar tersebut.

"Saya mengkhawatirkan diri saya karena saya sudah tua. Namun saya juga khawatir soal Kim Min Ha karena dia aktris baru. Tetapi dia benar-benar bagus," tutur Youn Yuh Jung lagi.