Alif Alli Diperiksa atas Dugaan Pemalsuan KTP dan Akta Anak hingga Pesannya kepada Aska Ongi

Alif Ali sudah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Selasa (25/1/2022) atas dugaan pemalsuan dokumen berupa kartu tanda penduduk (KTP) dan akta lahir anak berdasarkan laporan Aska pada tahun 2020.

Usai diperiksa di Polda Metro Jaya, Aliff bicara banyak hal. Mulai dari soal pemeriksaannya hingga beri pesan untuk Aska.

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.

15 pertanyaan

Kuasa hukum Aliff Alli, Asgar Hasrat Sjarfi mengungkap bahwa kliennya mendapat 15 pertanyaan seputar dugaan pemalsuan dokumen berupa kartu tanda penduduk (KTP) dan akta lahir anaknya.

“Pemeriksaannya masih kasus yang lama juga sudah dua tahun ini jadi Aska masih tidak terima. Ya kita sebagai warga negara yang patuh ya kita datang, tetap kasus yang lama,” kata Asgar di Polda Metro Jaya, Selasa (25/1/2022).

“Kasus akta dari Dukcapil yang Saudari Aska sendiri sudah terima sebenarnya. Jadi kita pertanyakan apa lagi yang dipersalahkan. Ada 15 (pertanyaan), seputar itu aja sih,” lanjut Asgar.

Tak pernah merasa memalsukan KTP dan akta anak

Asgar mengatakan, Aliff tidak pernah merasa memalsukan dokumen.

Menurut Aliff, KTP maupun akta anaknya dibuat karena sesuai persetujuan mantan istrinya saat itu.

"Jadi itu kita buat bulan Mei, Aska marah melihat Alif cemburu ada wanita lain dianggap. Baru Desember dia permasalahkan, Januari baru deh. Jadi satu setengah tahun dia baru permasalahkan (masalah KTP dan akta),” ucap Asgar.

Minta dipertemukan dengan anak

Bicara soal anak, Aliff mengaku niatnya menengok sang anak selalu dipersulit oleh mantan istrinya.

Terakhir bertemu dengan anaknya, kata Aliff, pada pertengahan tahun 2021 lalu.

Sejak saat itu, Aliff tak lagi bertemu dengan anaknya. Alif minta Aska untuk tak menghalang-halangi dirinya bertemu buah hatinya.

“Nafkah sementara saya belum transfer, karena ini orang juga. Saya mau ketemu anak dipersulit gitu. Saya pikir buat apa, saya mau ketemu anak saya, ayolah. Kalau memang dia merasa butuh datang bawa anak saya, pasti saya kasih kok, enggak ada masalah,” ucap Aliff.

Aliff minta Aska minta maaf

Selain ingin dipertemukan dengan anak, Aliff juga berharap Aska punya itikad baik meminta maaf padanya atas apa yang ia perbuat.

Aliff ingin konflik antara mereka selesai.

“Harusnya dia sendiri sadar itu salah dia gitu. Jadi kalau dia punya itikad baik, dia datang minta maaf atas perbuatan dia yaitu harapan saya,” kata Aliff.

“Saya pasti open kok, saya orangnya open, pasti saya maafin dia juga, saya akan terima anak saya dengan baik, saya siap nafkahi anak berapa pun tidak masalah,” tutur Aliff.