Saat Ikang Fawzi Ungkap Jasa Besar Rhoma Irama dan Film Menggapai Matahari

Ikang Fawzi awalnya diajak Rhoma untuk berperan dalam film Menggapai Matahari.

Di sana, Ikang mendapat sukses besar hingga bisa mengumpulkan uang untuk menikah. Berikut rangkuman Kompas.com:

1. Berterima kasih pada Rhoma Irama

Ikang tak menampik, perannya dalam film tersebut membuat namanya melejit hingga ibunya sangat bangga.

Aktor berdarah Sunda itu mengaku menerima tawaran tersebut karena sangat butuh uang.

Dengan bayaran yang cukup menggiurkan, Ikang saat itu akhirnya bisa menikahi sang istri.

“Uangnya boleh juga. Tapi memang benar. Habis itu tuh, tadinya kan janjinya cuma satu episode, sudah gitu kepanjangan, jadi dua episode, wah gila besoknya langsung menikah,” tutur Ikang Fawzi dikutip dari kanal YouTube Rhoma Irama Official, Senin (27/12/2021).

“Itu kalau enggak ada Bang Haji, (saya) benar-benar batal nikah,” lanjutnya.

2. Kebanggan keluarga

Saat itu, film Menggapai Matahari meledak di pasaran. Nama Ikang Fawzi pun mulai dikenal luas sebagai seorang penyanyi rock dan aktor yang bertalenta.

Pelantun lagu “Katakan Kita Rasakan” ini pun berhasil membuat bangga keluarga besarnya, serta calon mertuanya.

“Saya langsung bilang sama mertua, ‘gue sudah punya duit sekarang, anak lu aman sama gue.’ Kalau dulu cuma pakai kaos kutang doang ngomong sama mertua, eh terus main film sama Rhoma Irama,” ucap Ikang Fauzi.

“Terima kasih, Bang Haji, setelah itu memang meledak,” lanjutnya.

3. Cerita di balik Menggapai Matahari

Sebagai informasi, Menggapai Matahari adalah film Indonesia yang diproduksi pada 1986 dan disutradarai oleh Wahab Abdi.

Cerita dalam film tersebut diangkat dari kisah nyata perseteruan aliran genre musik rock dan dangdut yang pecah di era 1970-an.

Dalam film tersebut, Ikang berperan sebagai Benny Compo, seorang penyanyi yang bertekad menenggelamkan musik dangdut Rhoma Irama dengan membawakan lagu-lagu rock dan menebarkan budaya asing.

Beberapa adegan dalam film itu juga berdasarkan pengalaman nyata Rhoma Irama.

“Itu yang kami kisahkan di film Menggapai Matahari. Itu true story. Yang ada scene gue disambit, itu benar. Itu kejadian di Bandung,” ucap Rhoma Irama.

“Saat itu, jadi kalau rock main, dilempari batu. Dangdut main dilempari batu. Karena adanya ucapan yang enggak etis,” ujar Rhoma.