Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Naura Ayu Bicara soal Bullying hingga Atasi Pikiran Negatif

Bersama penyanyi Cinta Laura, Naura berbagi cerita soal kegelisahan-kegelisahan dalam hidup.

Termasuk soal bullying di dunia maya yang pernah diterima dan cara bangkit dari pikiran negatif ketika terjatuh.

Berikut rangkuman Kompas.com dari kanal YouTube PUELLA ID.

Insecure datang dari pikiran sendiri

Media sosial terkadang membuat seseorang membandingkan diri sendiri dengan orang lain atau terbebani harus mengikuti ekspektasi orang lain karena merasa insecure.

Menurut Naura, insecure tersebut dari pemikiran sendiri.

"Aku merasa, pertama, insecure enggak datang karena diri kita sendiri, enggak datang karena orang, tapi datang dari pikiran kita sendiri. Jadi, sama aja kayak semacam overthinking," ujar Naura Ayu, dikutip dari YouTube PUELLA ID, Senin (17/5/2021).

Berdasarkan pengalamannya, Naura berujar tak perlu melulu ingin menjadi sempurna. Begitu juga jangan mengharapkannya kepada orang lain.

"Dari kitanya juga harus apa ya, jangan mau untuk terus terlihat perfect. Karena semakin kita ingin terlihat perfect, orang-orang tuh akan semakin expect too much from us," tutur Naura.

Perlu dengarkan masukan orang lain

Naura bersyukur orangtua dan pihak labelnya selalu mendengarkan pendapatnya dalam menjalani karier.

"Cuma balik lagi kadang-kadang pendapat kita tuh tidak akan terus benar dan kita butuh feedback dari orang lain terhadap ide kita," ujarnya.

Namun, Naura juga belajar untuk menerima risiko dari pendapat yang ia sampaikan.

"Aku belajar untuk menjadi seperti pengambil risiko karena aku berani untuk mengungkapkan ideku, tapi balik lagi aku juga belajar menjadi orang yang open-minded untuk menerima feedback dari orang lain," kata Naura.

Warna kulit jadi bahan bullying

Sebagai artis, Naura tak lepas dari bullying di media sosial.

"Kebanyakan mereka mem-bully aku karena warna kulitku," ungkap Naura.

Namun, lama-kelamaan anak penyanyi Nola B3 ini sadar bahwa tidak ada patokan untuk kecantikan.

"Jadi hidung aku tuh pesek. Tapi, semakin lama semakin aku sadar, talking about beauty standard, karena aku di-bully-nya soal kecantikan dan fisik, aku merasa tidak ada standar kecantikan," ujar pelantun "Kisah Kasih Sayang" itu.

"Aku merasa semua orang berhak untuk menjadi cantik dan semua orang bisa menjadi cantik dengan cara mereka sendiri," tutur Naura lagi.

Ingat kerja keras yang tak bisa dibuang begitu saja

Perjalanan karier Naura sebagai penyanyi sebenarnya sudah dimulai sejak usia 5 tahun.

Selama ini, Naura juga masih mengenyam pendidikan formal di sekolah biasa walaupun terkadang izin setengah hari.

Naura tidak menampik ada rasa lelah dan sempat berpikir bahwa jalan yang diambil tak cocok untuknya, sehingga merasa ingin jadi anak biasa saja.

"Itu ada di pikiranku, tapi itu cuma kayak sebentar doang. Dengan aku bisa berada di titik yang saat itu aku berada, aku merasa itu semua pakai kerja keras dan aku enggak bisa membuang begitu saja," ujar Naura.

Kekasih Devano Danendra ini beropini, sesekali merasa pilihan yang telah dibuat ternyata tidak tepat adalah hal lumrah.

Namun, Naura mengajak untuk merenungi kembali perjalanan yang telah dikorbankan.

"Tapi aku merasa, enggak apa-apa kalau kalian merasa capek, merasa 'I think it's not for me deh'. Tapi, coba dipikirin lagi karena belum tentu rezeki kita bisa datang dua kali. Sebenarnya semua tentang waktu," ucap Naura.

Cara bangkit dari perasaan negatif

Naura lantas membagikan caranya bangkit dari perasaan negatif ketika sedang merasa terjatuh.

"Kapan pun aku merasa jatuh, aku nangisin dulu, kelarin sendiri. Aku ngomong ke orangtuaku, terus aku mulai ingat-ingat apa yang aku punya sekarang," ucap Naura.

Kemudian, Naura akan melakukan hal-hal yang membuatnya senang bersama orang-orang yang dicintai.

"Karena semakin kalian berhasrat untuk menjadi orang yang lebih baik atau kalian berhasrat meraih kesuksesan, itu akan menghasilkan atau berbuah yang lebih-lebih lagi," ujarnya.

Selain itu, tips dari Naura untuk menikmati perjalanan karier dan agar tidak mudah putus asa adalah percaya pada proses serta belajar dari manapun.

"Karena semakin kalian berhasrat untuk menjadi orang yang lebih baik atau kalian berhasrat meraih kesuksesan, itu akan menghasilkan atau berbuah yang lebih-lebih lagi," kata Naura.

Ia pun merasa usahanya masih jauh sedikit dibanding orang-orang sukses lainnya.

"Life is like a rollercoaster, jadi terima aja yang penting kitanya mau usaha terus," kata Naura.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/05/18/084601066/naura-ayu-bicara-soal-bullying-hingga-atasi-pikiran-negatif

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke