Deswita Maharani Tak Kuasa Tahan Tangis Kenang Sosok Rina Gunawan

Deswita, Ferry, dan Hedi Yunus tak bisa ikut serta saat prosesi pemakaman Rina Gunawan karena protokol kesehatan yang diterapkan di masa pandemi Covid-19.

Oleh sebab itu, mereka baru bisa mengunjungi pusara sahabatnya menjelang hari ketujuh kepergian Rina Gunawan.

"Untuk pemakaman juga kita enggak kesempatan ikut pemakaman karena kan ada proses (protokol kesehatan) ya, jadi kita juga dari rumah, doa," kata Ferry Maryadi, dikutip dari YouTube Cumicumi, Selasa (9/3/2021).

Kemudian, suara Deswita Maharani mulai bergetar ketika membicarakan kenangan semasa hidup almarhumah Rina Gunawan.

"Wah kalau itu saya enggak bisa ceritain lagi. Kita pun masih sampai hari ini kalau ketemu kayak gini terus ngobrol gitu, masih dukanya masih kerasa," ujar Deswita Maharani menahan tangis.

Tak mampu membendung air matanya, Deswita Maharani mengenang bersama Melly Goeslaw selalu ke rumah Rina Gunawan setiap bulan Ramadhan.

"Tiap bulan Ramadhan selalu ngerepotin beliau. Bantu di rumah mamahnya, saya sama Melly selalu buat kita itu udah disiapin semua sama teteh. Kayak, mau pesan parcel segala macam, itu sama teteh," tutur Deswita Maharani.

Deswita mengatakan, Rina Gunawan mengiriminya banyak kerudung ketika ia memutuskan untuk menutup auratnya.

"Pokoknya banyak deh (kenangan) karena (ketemu) intens kan. Walau masa pandemi kita enggak ketemu. Tapi, Februari kemarin, setelah pandemi longgar, kita berkesempatan ketemu," ujar Deswita.

Sebagai informasi, Rina Gunawan meninggal dunia di usia 46 tahun pada Selasa (2/3/2021).

Rina Gunawan dikebumikan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, dengan protokol kesehatan ketat pada Rabu (3/3/2021).