Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sedih dan Marah, Rihanna Tuntut Keadilan bagi George Floyd

Lewat akun Instagram-nya, Rihanna mengutarakan kemarahan serta kesedihannya terkait tewasnya George Floyd.

“Dalam beberapa hari terakhir, kehancuran, kemarahan, kesedihan yang saya rasakan sangat luar biasa! Melihat kaum saya terbunuh dan jadi korban main hakim sendiri setiap hari," tulis Rihanna di akun Instagram-nya, dikutip Kompas.com, Selasa (2/6/2020).

Rihanna mengaku sampai harus menjauhi media sosial agar tidak lagi mendengar suara George Floyd yang meminta belas kasihan.

“Kita mendengar suara George Floyd berulang kali meminta dilepaskan, raut wajah pembunuh Derek Chauvin menghantuiku!” tulis Rihanna.

Seperti diketahui, George Floyd berkali-kali memohon dilepaskan ketika lehernya ditindih oleh polisi bernama Derek Chauvin di Minneapolis, Minnesota.

Namun polisi itu tidak melepaskan Floyd sampai pria keturunan Afrika Amerika itu meninggal dunia.

“Apa hukuman yang cocok untuk pembunuhan?!” tutup Rihanna dalam unggahannya itu.

Selain Rihanna, sejumlah musisi lain seperti Lady Gaga dan Justin Bieber juga turut menyuarakan pendapatnya dan menuntut keadilan atas meninggalnya George Floyd.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/06/02/171501866/sedih-dan-marah-rihanna-tuntut-keadilan-bagi-george-floyd

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke