Pilu Karen Pooroe, Bertemu Anak Saat Jadi Jenazah

Karen kehilangan putri semata wayangnya, Zefania Carina (6), untuk selama-lamanya.

1. Kabar awal kematian

Kabar duka tersebut awalnya beredar melalui pesan singkat Ketua Umum Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait.

"Seluruh Dewan Komisioner KOMNAS Perlindungan Anak san Lembaga Perlkndingan Anak (LPA) se-Nusantara menyampaikan ikut berdukacita atas meninggalnya putri kandung ibu Karen Poero (idol) hari ini, Sabtu 08/02," tulis Arist dalam pesan WhatsApp.

Sebelumnya, Karen sempat mengadu ke Komnas Anak karena sudah berbulan-bulan tidak bisa bertemu anaknya.

Dari manajer Karen yang tak mau disebutkan namanya juga membenarkan kabar meninggalnya anak Karen.

2. Diduga meninggal usai terjatuh dari balkon apartemen

Arist menambahkan penyebab meninggalnya anak Karen Pooroe karena diduga terjatuh dari balkon sebuah apartemen di kawasan Jakarta Selatan.

“Itu ternyata meninggal dunia diduga terjatuh dari balkon utama apartemen yang ditinggali ayahnya,” ujarnya.

Sang anak kemudian disemayamkan di rumah duka RS Fatmawati.

3. Bertemu anak saat jadi jenazah

Dari pantauan Kompas.com, Karen Pooroe terlihat tak kuasa menahan air mata saat ditemui di rumah duka di RS Fatmawati.

Bahkan, Karen belum bersedia untuk diwawancarai oleh awak media perihal peristiwa nahas yang dialami putrinya.

Sesekali, Karen Pooroe hanya terlihat termenung dan kerabat terdekat mencoba menenangkannya.

Karen diketahui selama ini mencari keberadaan putrinya yang dibawa oleh sang suami Aria Satria Claproth.

Sementara Karen dan Aria tengah dalam proses perceraian.

"Beliau bercerita dan berkata 'Pak Arist setelah enam bulan saya cari sana sini anak saya tidak ketemu karena disembunyikan suami, eh ternyata saya berhasil menemukan anak saya sudah jadi jenazah'," kata Arist Merdeka Sirait tentang curahan hati Karen.

4. Kronologi jatuhnya anak Karen

Wemmy Amanupunyo, pihak keluarga sekaligus pengacara Karen Pooroe, menceritakan kronologi jatuhnya Zefania Carina dari balkom apartemen.

“Menurut keterangan yang saya dapat (dari kepolisian), ini anak katanya naik di atas kursi. Kemudian lagi main air hujan, tahu-tahu jatuh,” kata Wemmy saat ditemui di rumah duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2020) malam.

“Bapaknya sendiri memang tidak tahu kejadian waktu anaknya jatuh. Ada kursi di situ di atas balkon di apartemen tersebut, berarti logikanya ya anak itu naik ke kursi gitu,” ucapnya.