Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Fakta Seputar Trauma Isyana Sarasvati, Disembuhkan Lexicon

Melalui akun Instagram-nya yang dikutip Kompas.com, Selasa (3/12/2019), Isyana bercerita dia sempat mengalami trauma.

Kompas.com merangkup empat faktanya sebagai berikut:

1. Ogah lihat komentar netizen selama 5 tahun

Isyana mengaku dia tidak ingin melihat langsung komentar netizen tentang lagu-lagunya selama lima tahun terakhir.

"Akhirnya aku meretakkan sebuah trauma pribadi yang sudah mengakar cukup lama." kata Isyana.

"Yaitu berani membaca komentar dan respon dari kalian semua, sudah hampir jelang 5 tahun aku tidak pernah membaca komen-komen kalian terhadap karya-karyaku SECARA LANGSUNG," lanjutnya.

2. Bantuan tim

Isyana menuturkan, dia selalu meminta timnya untuk menjadi perantara dengan para netizen yang berkomentar di Instagram-nya.

"Waktu awal-awal sekitar 3-4 tahun lalu ya bener-bener aku punya tim yang bisa bacain komen dan beritahu aku secara verbal," tutur Isyana.

"Dan kalau aku lagi mau bales, ya bener bener bisa tuh aku ngetik di notes forward ke mereka kemudian mereka yang copy paste ke reply comment-nya," sambung pelantun tembang "Tetap Dalam Jiwa" itu.

3. Frustasi karena penasaran

Isyana mengaku frustasi karena tidak berani membaca komentar netizen tentang karya-karyanya.

Sebab, sebenarnya ia sangat penasaran dengan penilaian masyarakat tentang dirinya.

"Frustrasi? BANGET. Karena sejujurnya kepo banget sama apa yang ada di pikiran kalian dan ‘ pengen banget langsung berinteraksi," kata Isyana.

Namun, sebuah peristiwa membuat pelantun "Kau Adalah" itu trauma.

"Tapi sebuah hentakan trauma di tahun 2015 itu membuat aku jadi TAKUT SEKALI dan menutup diri, karena pukulan itu terlalu keras sampai hampir membuat aku menyerah," sambung Istana.

Belakangan, Isyana akhirnya memberanikan diri untuk membaca komentar-komentar itu beberapa saat.

"Setahun terakhir ini, sekali-kali berani tapi hanya 5-10 menit pertama post itu diunggah. Salah satu hal yang membuat aku sangat berterima kasih pada LEXICON," ujarnya.

Lexicon menjadi album ketiga Isyana Sarasvati setelah merilis album Explore! yang dirilis pada November 2015 dan Paradox pada September 2017 lalu.

Album ini lah yang akhirnya melepaskan Isyana dari trauma nya itu.

Menurut Isyana, Lexicon mempunyai makna tersendiri, yang berarti kamus.

https://www.kompas.com/hype/read/2019/12/04/093707766/4-fakta-seputar-trauma-isyana-sarasvati-disembuhkan-lexicon

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke